Media Berkemajuan

19 Mei 2024, 12:03

Meski Baru Diresmikan, SM Farm Sudah Jual Ratusan Ekor Sapi Untuk Kurban!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Salah satu ternak yang dikembangkan di SM Farm Cebongan Sleman. [Foto: Muhammadiyah]

Sleman, mu4.co.id – Suara Muhammadiyah (SM) meluncurkan inovasi terbaru dengan bisnis peternakan bernama SM Farm, yang resmi diluncurkan pada Kamis (2/5) di Sendon, Tirtoadi, Cebongan, Sleman, DIY. 

Inovasi ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, dengan penjualan langsung 178 ekor sapi setelah diresmikan. Direktur Utama PT Syarikat Cahaya Media/Suara Muhammadiyah, Deni Asy’ari, mengungkapkan pergerakan bisnis SM di abad kedua.

Selain ekonomi dan pariwisata, Suara Muhammadiyah mulai merambah ke bisnis peternakan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan hewan dan pangan.

Baca Juga: Terobosan Muhammadiyah Untuk Mengembangkan Lini Bisnis dengan Mendirikan Pabrik Infus

Deni mengungkapkan bahwa kebutuhan hewan kurban setiap tahun di Indonesia mencapai sekitar 2,7 juta ekor, dengan sekitar 800 ribu ekor sapi dibutuhkan oleh masyarakat.

“Maka, menimbang jumlah yang sangat banyak, ini merupakan peluang besar bagi SM agar bisa menjadi bagian distributor ataupun menjadi bagian dari peternakan. Kami berinisiatif tidak ada salahnya BulogMu yang memang menjadi bisnis di sektor pangan, kita mencoba bergerak di sektor peternakan untuk kebutuhan Idul Kurban,” ucap Deni, dikutip dari Muhammadiyah pada Sabtu (4/5).

Deni mengungkapkan bahwa saat ini sedang dalam proses persiapan kedatangan sekitar 500 ekor sapi yang akan diimpor langsung dari Bali. Target kedepannya yaitu memiliki 1.000 ekor sapi. Semua ini akan dikelola secara profesional dan mandiri sebagai upaya untuk mengaktualisasikan pilar dakwah ekonomi.

Deni menyatakan bahwa profit dari bisnis peternakan ini sisanya akan didermakan kepada Lazismu Bali. “Insyaallah sebagai komitmen SM, setiap transaksi ini, uangnya selain masuk ke PP Muhammadiyah, juga kita akan sisihkan kepada Lazismu Muhammadiyah. Insyaallah lebih berkah. Sesuai dengan tagline SM Farm yaitu Berkah dan Memberkahi,” ucapnya.

Baca Juga: Suryavena, Produk Cairan Infus PP Muhammadiyah!

Deni menyoroti potensi besar yang ada, dengan memetakan bahwa di DIY terdapat sekitar 1000 masjid dan musala, meskipun tidak semuanya dimiliki oleh masjid Muhammadiyah. Namun, Deni percaya bahwa sekitar 100 masjid dan musala dimiliki oleh Muhammadiyah. Dari sini, Deni melihat peluang yang dapat diperoleh melalui pengembangan bisnis peternakan ini dengan sudut pandang yang tajam.

“Kami melihat bagaimana masjid dan musala yang dikelola Muhammadiyah lebih dari 100, jika pesanannya lebih dari 5 ekor sapi, maka kalkulasi kami penjualan sapi yang dikelola Muhammadiyah akan diraih keuntungan dengan jumlah yang sangat besar,” ujarnya.

“Maka, tidak ada kekuatan lain selain SM Farm menjadi kerja-kerja kolaboratif kita baik di level, ranting, cabang, daerah, maupun takmir masjid untuk mendistribusikan ternak kita ini untuk kepentingan ibadah kurban ke depan,” tuturnya.

Sumber: Muhammadiyah

[post-views]
Selaras
error: Content is protected !!