Media Berkemajuan

27 Juli 2024, 10:52

Usai Pensiun TNI, Jenderal Dudung Dikukuhkan Menjadi Dewan Kurator di Universitas PTIQ Jakarta

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Jenderal Dudung Dikukuhkan Jadi Dewan Kurator di Universitas PTIQ Jakarta Jumat [29/12/2023] [Foto: instagram @dudung_abdurachman]

Jakarta, mu4.co.id – Usai Pensiun dari jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI AD Dudung Abdurachman mendapat kehormatan menjadi Dewan Kurator di Universitas Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Jakarta selama 2 tahun, yaitu dari 2024 hingga 2026 di Komplek Masjid Istiqlal, Jumat (29/12/2023).

“Jumat, 29 Desember 2023. Di hari yang penuh keberkahan ini, bertempat di kompleks Masjid Istiqlal, saya dikukuhkan menjadi Dewan Kurator Universitas PTIQ Jakarta,” tulis Jenderal TNI Dudung di akun media sosial pribadinya, Ahad (31/12/2023).

Lulusan Akademi Militer 1988 itu dikukuhkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas PTIQ Jakarta Nomor: 229/PTIQ.A/Kep/XII/2023 Tentang Pengangkatan Dewan Kurator Universitas PTIQ Jakarta.

Jenderal TNI AD Dudung Abdurachman (sebelah kiri) [Foto: instagram @dudung_abdurachman]

Baca juga: Ukir Sejarah! Mayor Ana Perempuan Pertama Pilot TNI Jadi Komandan Pangkalan Udara

Sebagai informasi, Universitas PTIQ ini merupakan lembaga pendidikan atau Perguruan Tinggi Islam pertama di dunia yang secara khusus mengajarkan seni baca dan menghafal Al Quran.

Jenderal TNI Dudung dianggap layak masuk dalam Dewan Kurator Universitas PTIQ Jakarta karena memiliki latar belakang pendidikan yang cukup mumpuni. Selain berpengalaman di bidang militer, ia juga meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi. Bahkan pada sidang terbuka promosi doktor berhasil meraih predikat cumlaude.

Diketahui, dalam acara tersebut ia juga menyerahkan secara langsung bantuan kendaraan bus untuk Universitas PTIQ, yang langsung diterima oleh Rektor PTIQ yang juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA.

Jenderal TNI Dudung berharap silaturrahmi dan persatuan sesama anak bangsa dapat terus terjalin. Ia juga mengajak kepada seluruh tokoh bangsa untuk tetap menjadi panutan dan bersinergi dalam membangun bangsa dalam persatuan, sebagaimana yang diajarkan dalam Al-Qur’an.

Sumber: viva.co.id

[post-views]
Selaras