Media Utama Terpercaya

14 Juni 2025, 04:33
Search

Panasonic Holdings Dikabarkan PHK 10.000 Karyawan, Simak Faktanya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Panasonic PHK Karyawan
Panasonic Holdings Dikabarkan PHK 10.000 Karyawan [Foto: disway.id]

Jakarta, mu4.co.id – Panasonic Holdings mengumumkan rencana akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sebanyak 10.000 karyawan secara keseluruhan, sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas jangka panjang.

Dilaporkan, raksasa elektronik asal Jepang itu menyebut bahwa PHK yang sekitar 4% dari total tenaga kerja tersebut akan dilakukan secara bertahap dengan setengahnya karyawan yang di PHK direncanakan di Jepang dan setengahnya lagi di luar negeri. Adapun jumlah karyawan secara keseluruhan saat ini sekitar 228.000.

Terkait hal itu, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI JSK) Kementerian Ketenagakerjaan, Indah Anggoro Putri pun buka suara. Ia menyebut rencana PHK Panasonic dilakukan untuk mayoritas karyawannya di Jepang. Menurutnya tidak ada laporan dari Panasonic Indonesia terkait rencana melakukan PHK karyawan.

“Itu berita 10.000 buruh PHK kan dari Jepang untuk Panasonic di seluruh dunia, mayoritas di Jepang. Kalau di Indonesia sampai hari ini tidak ada rencana PHK di Panasonic Indonesia. Info ini dari Ketua Serikat Pekerja Panasonic Indonesia,” kata Indah, Senin (12/05/2025).

Baca juga: Beberapa Industri Media Ini PHK Massal Karyawannya, Begini Alasannya!

Hal itupun dibenarkan oleh Ketua Serikat Pekerja Panasonic Gobel Group, Djoko Wahyudi. Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan manajemen Panasonic Gobel menindaklanjuti kabar PHK tersebut. Menurutnya, Panasonic Indonesia tidak termasuk wilayah yang terdampak oleh kebijakan restrukturisasi Panasonic secara global.

“Panasonic Indonesia tidak termasuk dalam wilayah yang terdampak oleh kebijakan restrukturisasi global tersebut. Operasional kami tetap berjalan normal dan berkelanjutan, dengan fokus pada pertumbuhan jangka panjang di Indonesia,” ujar Djoko.

Meski demikian, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang juga Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyampaikan kekhawatiran atas potensi dampak kebijakan global ini terhadap pekerja Panasonic di Indonesia.

“Sampai saat ini memang belum ada pengumuman resmi mengenai PHK di Indonesia. Namun, kita tidak bisa menutup kemungkinan akan adanya PHK, terutama bagi pekerja kontrak dan sebagian kecil pekerja tetap,” katanya, Senin (12/5/2025).

Untuk diketahui, saat ini terdapat sekitar 7.000 hingga 8.000 pekerja Panasonic di Indonesia yang tersebar di tujuh pabrik, yaitu dua di DKI Jakarta, Bekasi, Bogor, Pasuruan, dan di Batam. Jenis industri yang dijalankan meliputi pabrik baterai, alat kesehatan, peralatan rumah tangga, hingga distribusi elektronik bermerek Panasonic.
(detik.com, cnbcindonesia.com)

[post-views]
Selaras