Banjarmasin, mu4.co.id – Rombongan Takmir Masjid Gede Daruttaqwa Kalampangan Palangka Raya melakukan kunjungan silaturahim dengan Masjid Al Jihad Banjarmasin, Jumat (10/01/2025) malam.
Ketua Takmir masjid Gede Daruttaqwa Kalampangan, Hari Kuswanto mengungkapkan bahwa kegiatan kunjungan tersebut merupakan kegiatan rutinan yang dilaksanakan.
“Sebelumnya kami telah melaksanakan kunjungan atau studi banding ke beberapa masjid lain seperti Masjid Jogokariyan di Yogyakarta, dan di Jakarta. Dan hari ini kami ingin beritikaf di Masjid ini dan mengajak istri-istri kami, sehingga yang dekat dengan Palangkaraya yaitu di Masjid Al Jihad Banjarmasin, yang juga melalui berbagai pertimbangan sebelumnya,” ujarnya.
Rombongan tersebut berjumlah sebanyak 53 orang yang terdiri dari pasangan suami istri pengurus masjid beserta 3 orang driver.
“Ahamdulillah disambut dengan baik, sehingga pada hari ini takdir Allah mempertemukan kita. Mudah-mudahan kita yang berhadir ini masuk dalam Surga-Nya Allah SWT,” sambung Hari.

Baca juga: Jalin Hubungan yang Baik, FKUB Kota Banjarmasin Lakukan Kunjungan ke Masjid Al Jihad Banjarmasin
Lebih lanjut, pihaknya juga ingin mengetahui bagaimana jemaah di Masjid Al Jihad dalam shalat lima waktu bisa selalu penuh. “Jadi, mohon nanti disampaikan kepada kami kira-kira kiat-kiatnya apa? Di masjid kami ini dalam shalat lima waktu paling banyak 2 shaft (sekitar 100 orang), padahal sebenarnya daya tampung masjid kami seribu orang,” ungkapnya.
“Jadi kami mohon untuk diajari, karena takmir masjid itu belum sukses kalau masjid nya belum penuh,” sambungnya.
Selain itu, pihaknya juga penasaran dengan radio Al Jihad ketika mendengarkan di mobil. “Radio Al Jihad FM 105.1 Mhz ini membuat pendengarnya penasaran, kajian-kajian yang ditayangkan di radio itu sambil nyetir itu membuat penasaran, bagus sekali isi kajiannya sehingga kami penasaran shalat di masjid ini,” tuturnya.
“Selain itu masjid ini juga menjadi masjid percontohan nasional, sehingga pas sekali tujuan kami ke sini. Jadi mohon sekali lagi kepada para senior ilmunya ditularkan kepada kami, sehingga masjid kami yang daya tampungnya seribu jemaah bisa seperti di masjid ini,” harapnya.
Acara itupun dilanjutkan dengan pemutaran video profile Masjid Al Jihad, kemudian dilanjutkan dengan presentasi tata kelola manajemen dan keuangan masjid, kemudian dengan tanya jawab, dan diakhiri dengan foto bersama.