Pohuwato, mu4.co.id – Pesawat SAM Air rute Gorontalo – Pohuwato ditemukan jatuh di kawasan tambak dekat Bandara Bumi Panua, Pohuwato, pada Ahad (20/10).
Pesawat dengan nomor PK-SMH (DHC6) lepas landas dari Bandara Gorontalo pukul 07:03 WITA, dengan perkiraan tiba pukul 07:33 WITA dalam kondisi cuaca berawan.
Laporan dari Kepala Seksi Teknik dan Operasional Bandara Djalaluddin menyebutkan bahwa pesawat jatuh sekitar pukul 07:35 WITA saat mencoba mendarat di runway 09.
Karena tidak bisa mendarat, pesawat melakukan manuver naik dan belok ke kiri sebelum terjatuh. Pada pukul 08:30 WITA, pesawat SAM Air ditemukan hancur total di rawa-rawa setelah sebelumnya hilang kontak pada pukul 07:22 WITA.
Baca Juga: Mahalnya Harga Tiket Pesawat di Indonesia, CEO Air Asia Ungkap Alasannya!
Kecelakaan pesawat ini menyebabkan empat orang meninggal dunia yaitu Kapten M. Saefu Rubi, Kopilot M. Artur F.G, Engineer Budi Janto, dan seorang penumpang bernama Sri Mayke Male. Para korban telah dievakuasi ke Puskesmas Motolohu, Pohuwato.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa mengungkap bahwa Dirjen Perhubungan Udara telah berkoordinasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) serta stakeholder terkait untuk melakukan investigasi lebih lanjut terhadap insiden ini.
“Saya berharap proses investigasi berjalan lancar, dan langkah-langkah pencegahan ke depan dapat diambil untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di masa mendatang,” ucap Lukman dikutip dari Kompas, Senin (21/10).
(Kompas, Radar Mojokerto)
