Banjarmasin, mu4.co.id – Masjid Al Jihad Banjarmasin akan menggelar kajian khusus i’tikaf bersama Ustaz H. Riza Rahman, Lc.
Kajian ini akan dilaksanakan di 10 malam terakhir Ramadhan, khusus malam ganjil yakni malam 21, 23, 25, 27, dan 29.
Kajian akan dimulai dari pukul 01.00-01.30 WITA.
I’tikaf merupakan ibadah yang dicirikan dengan berdiam diri di dalam masjid. Berdiam diri artinya tidak keluar masjid karena sibuk melaksanakan berbagai ibadah wajib dan sunah.
Dilansir dari situs Muhammadiyah, i’tikaf telah dijelaskan dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 187
ثُمَّ أَتِمُّوا۟ ٱلصِّيَامَ إِلَى ٱلَّيْلِ ۚ وَلَا تُبَٰشِرُوهُنَّ وَأَنتُمْ عَٰكِفُونَ فِى ٱلْمَسَٰجِدِ ۗ تِلْكَ حُدُودُ ٱللَّهِ فَلَا تَقْرَبُوهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ ءَايَٰتِهِۦ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ
Artinya: “Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri’tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa.”
Adapun syarat i’tikaf telah dijelaskan di situs Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebagai berikut:
- Muslim
- Sudah baligh bagi laki-laki dan perempuan
- Harus dilaksanakan di masjid baik yang biasa atau masjid jami’
- Telah berniat i’tikaf
- Berakal
- Suci dari hadas besar
