Cirebon, mu4.co.id — Ustaz Adi Hidayat menyampaikan tausiyah dalam pembukaan Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-21 Muhammadiyah dan Aisyiyah Jawa Barat di Stadion Ranggajati, Cirebon, Sabtu, (25/2/2023).
Dalam ceramahnya Ustaz Adi Hidayat menyebut bahwa Muhammadiyah bukan persyarikatan biasa. Semua yang masuk ke dalam persyarikatan Muhammadiyah ini diharapkan mampu meneladani Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam.
“Nabi itu jangankan Hablum Minallahnya vertikal, Hablum Minannasnya itu luar biasa,” terang Ustaz Adi Hidayat. Sifat Nabi Muhammad yang senantiasa seimbang dalam segala hal ini patut diteladani.
Nabi Muhammad adalah Rasul yang sangat taat kepada Allah SWT. Rasulullah SAW tak ada tandingannya dalam beribadah kepada Allah.
Nabi Muhammad SAW adalah sosok teladan yang memiliki sifat toleran, pengertian, penyayang, senang beramal dan berbagi. “Jangankan dengan yang muslim, dengan non muslim juga baik. Nabi dalam sekian sabdanya yang universal tentang nilai kemanusiaan itu bahkan memerintahkan para sahabat untuk berbagi dengan tetangga yang non muslim,” tambahnya.
Ustaz Adi Hidayat berharap Musywil ke-21 Muhammadiyah Jawa Barat dapat mempertegas kembali sifat-sifat kemuhammadiyahan. “Ibadahnya seimbang. Bukan hanya rajin mendekat kepada Allah, tapi juga punya nilai-nilai sosial yang bermanfaat bagi kemanusiaan. Khususnya dalam konteks berbangsa, bernegara. Negara Kesatuan Republik Indonesia.”
“Saya harap, Muhammadiyah akan menginspirasi Persatuan, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa, Musyawarahnya Sila ke-4, dan melahirkan putusan yang Berkeadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.”
