Pati, mu4.co.id – Pelajar Indonesia kembali menorehkan prestasi yang membanggakan di tingkat internasional dalam sebuah kompetisi yang digelar oleh OCEC Hong Kong bersama Masyarakat Matematika Thailand yaitu pada ajang Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) secara online, Sabtu (07/10/2023).
Ajang TIMO tahun ini diketahui diikuti oleh 14 negara, diantaranya yaitu, Indonesia, Thailand, Hong Kong, China, Singapura, Malaysia, Ukraina, Filipina, Kyrgyzstan, Iran, Taiwan, Vietnam, Myanmar, dan Kamboja.
Nah, siswa-siswi yang berhasil meraih sejumlah medali pada ajang tersebut yaitu berasal dari Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati Jawa Tengah, yang diwakili oleh 5 siswa diantaranya yaitu, Hanindya Laily Azzahra (perak), M. Abdul Fattah (perak), Oktavia Dyah Ayu Utami (perak), Faiz Rifky Andhika (perak), dan Nisa Azzahra (perunggu).
Baca juga: Membanggakan! Siswa SMP Juarai Kompetisi Matematika dan Sains di Korea Selatan
Selanjutnya pada bulan April tahun 2024 mendatang, kelima siswa tersebut akan lanjut ke babak final TIMO yang akan berlangsung di Thailand.
Koordinator Program Unggulan MTsN 1 Pati, Tommy Andriansyah mengatakan, “Mereka ini anak-anak pilihan di bidangnya. Selain memang karena sudah memiliki potensi, kami juga berusaha memberikan fasilitas sebagai pelayanan terbaik dengan pembimbingan secara intensif untuk mempersiapkan anak-anak yang akan mengikuti perlombaan,” dikutip dari laman Kemenag, Kamis (02/11/2023).
TIMO sendiri merupakan kompetisi Olimpiade internasional tahunan yang diselenggarakan bersama oleh OCEC dari Hong Kong dan Masyarakat Matematika Thailand, yang bertujuan untuk menstimulasi dan menumbuhkan minat generasi muda dalam mempelajari matematika, memperkuat kemampuan berpikir kreatif, memperluas wawasan internasional, dan mendorong pengembangan pendidikan dasar dan menengah, serta pertukaran budaya pendidikan di seluruh negara/wilayah.
Baca juga: Siswi MTsN 1 Pontianak Sabet Juara di MTQ Qatar 2023
Banyak yang menganggap anak madrasah hanya lebih unggul dalam pembelajaran agama, tetapi dengan adanya prestasi tersebut, setidaknya sudah membuktikan bahwa siswa madrasah pun bisa unggul diluar pembelajaran agama, contohnya sains atau dalam hal ini bidang Matematika.
“Madrasah selalu memberikan ruang untuk kami berkembang dan maju. Kami manfaatkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya, yakni membimbing dan membersamai anak-anak yang memiliki potensi di bidangnya agar tersalurkan dengan optimal, dan Alhamdulillah pada event kali ini dari enam siswa, lima bisa tembus,” ungkap Tommy
Atas capaian siswanya, Kepala MTsN 1 Pati, Ali Musyafak menyampaikan rasa syukurnya. Ia berterima kasih kepada lima siswanya karena telah membawa madrasah kembali harum dengan prestasi internasional. Ia berharap madrasahnya akan terus melahirkan prestasi-prestasi berikutnya. Menurutnya, pengalaman siswa dalam ajang lomba nasional sangatlah berharga dan dapat dijadikan guru terbaik.
“Bersama kita pertahankan dan tingkatkan prestasi MTsN 1 Pati agar tetap menjadi madrasah yang barokah, manfaat, dan istiqomah serta dicintai oleh masyarakat karena pelayanannya,” tuturnya.
Sumber: detik.com
