Banjarmasin, mu4.co.id – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Banjarmasin 4 akan menggelar Musyawarah Cabang (Musycab) ke-15 dan ‘Aisyiyah ke-11 pada, Sabtu (14/10/2023) di Galaxy Hotel Banjarmasin.
Dengan mengusung tema “Menuju Pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah & ‘Aisyiyah Profesional Berkemajuan”.
Ketua PCM Banjarmasin 4, H. Taufik Hidayat, M.M menyebut, tema yang diusung ini merupakan wujud dari tujuan menuju amal usaha Muhammadiyah dengan pengelolaan profesional dan berkemajuan.
Baca juga: PCM Banjarmasin 4 Hadiahkan Umrah Kepada Guru SD Muhammadiyah 8 & 10
“Pada tanggal 14 nanti tidak ada lagi pembahasan-pembahasan, hanya menyampaikan informasi-informasi terkait dengan laporan pertanggungjawaban, program kerja. Kemudian untuk pemilihan sudah ada aturan-aturannya, sehingga kita tinggal eksekusi aja lagi,” ungkap H. Taufik saat konferensi pers di ruang pertemuan PCM Banjarmasin 4, Kamis (12/10).
Musycab akan dihadiri Didik Suhardi, S.H., M.Si., Ph.D, Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Budaya, dan Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenko.
Didik juga merupakan Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah dan Pendidikan non-Formal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ia diminta untuk menyampaikan beberapa pencerahan untuk kemajuan pendidikan pada Musycab ini.
“Kami melihat bahwa pendidikan sangat penting dibangkitkan kembali, karena saya melihat banyaknya persaingan-persaingan yang sekarang ini,” lanjut H. Taufik.
Dalam acara ini juga akan ada penyerahan penghargaan atas pengabdian 4 orang tenaga pengajar dan karyawan di lingkungan sekolah di PCM Banjarmasin 4, yakni berupa pemberangkatan umrah pada November 2023 mendatang. Serta penyerahan bantuan dari Lazismu kepada marbot dan karyawan.
Menyoroti pimpinan yang akan terpilih, H. Taufik berharap pimpinan selanjutnya dapat berinovasi, mempertahankan kiprah Muhammadiyah, dan dapat mengelolanya dengan profesional.
“Kami menekankan bagaimana sosok pemimpin yang visioner, yang kedua punya intelektual, yang ketiga adalah berikhlas menyerahkan waktu dan pikirannya untuk berkiprah di Muhammadiyah.” pungkas H. Taufik.