Pelaihari, mu4.co.id – Taufik M. Riady (21) warga Desa Asri Mulya Dusun II Kecamatan Jorong Kabupaten Tanah Laut mengalami kecelakaan di Desa Tajau Pecah hingga menghembuskan napas terakhir pada Rabu siang (17/4/2024).
Taufik yang lahir pada 4 Mei 2002 ini merupakan salah satu alumni terbaik Panti Asuhan Sentosa jalan Belitung Darat Banjarmasin.
Baca juga: Membanggakan! Ahmad Musyaddad Terpilih Wakili Indonesia Jadi Imam Masjid di Arab
Ustaz M Yusuf Rusli, pengasuh Panti Asuhan Sentosa Banjarmasin ketika dihubungi mu4.co.id mengungkapkan kesannya terhadap ananda Taufik semasa tinggal di Panti Asuhan Sentosa bahwa Taufik adalah anak yang berakhlak baik dan penurut.
“Ananda Taufik pernah selama 6 tahun lebih di Panti Asuhan Sentosa, saat masih sekolah di MTs Muhammadiyah lalu melanjutkan sekolah dan mendapatkan beasiswa dari Yayasan Insan Cendikia (SMA Almazaya/ SMK Maestro),” kenang ustaz M Yusuf Rusli.
Setelah lulus ia kembali ke Pelaihari dan mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Politeknik Negeri Tanah Laut, Pelaihari.
Baca juga: Imam Masjid Al-Ula Balikpapan, Wafat Saat Pimpin Salat Subuh. Ini Amalannya!
Terkait prestasi yang pernah diraih Taufik M Riady, ustaz M Yusuf Rusli menambahkan, “Alhamdulillah dia memiliki banyak prestasi di bidang tilawah hingga pernah menjadi juara, kemudian sering juga diminta menjadi imam di beberapa masjid dan musala di kota Banjarmasin, seperti masjid Sentosa, masjid Mujahidin, masjid Munawarah bahkan pernah menjadi imam di masjid Muhammadiyah Marabahan saat bulan Ramadhan.”
Setelah kembali ke Pelaihari, Taufik kemudian dipercaya menjadi imam tetap di Masjid Muhammadiyah Al Azhar Jalan A. Syairani Komplek Taman Asri, Pelaihari.
Kini, Imam muda ini telah berpulang ke-Rahmatullah, semoga keteladanannya dapat dicontoh oleh generasi muda lainnya.
