Jakarta, mu4.co.id – Tiga orang Warga Negara Indonesia (WNI) relawan Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza Utara, yaitu bernama Reza, Fikri, dan Farid, dikonfirmasi dan dinyatakan selamat dalam kondisi sehat dan masih berada di RS Indonesia serta bersiap untuk dievakuasi ke Gaza Selatan.
Informasi tersebut disampaikan oleh Ketua Presidium Organisasi relawan kemanusiaan Medical Rescue Committee (MER-C) Indonesia, Sarbini Abdul Murad, dalam konferensi pers di Kantor Pusat MER-C Jakarta, pada Rabu malam (22/11/2023).
Sebelumnya diketahui ketiga WNI relawan RS Indonesia di Gaza tersebut enggan untuk dievakuasi dari Gaza, dan memilih untuk menetap menjadi relawan di rumah sakit tersebut.
Sarbini berhasil melakukan kontak dengan salah satu relawan WNI yang masih berada di Gaza tersebut. Dan diperoleh informasi bahwa 3 WNI tersebut masih berada di RS Indonesia.
“Kami ingin mengklarifikasi bahwa sekitar jam 17.30 WIB, kami mendapatkan kontak dari sumber kami dan kami juga langsung bisa berkomunikasi dengan salah seorang relawan yaitu saudara Reza dan kami menanyakan informasi mereka dan sempat berbicara dengan mereka dan Reza mengatakan bahwa sekarang mereka bertiga ada di RS Indonesia di Gaza,” kata Sarbini dalam konferensi pers.
“Reza mengatakan mereka bertiga di RSI Gaza dalam kondisi sehat dan sedang menunggu proses evakuasi ke selatan. Mereka ditemani 600 warga yang masih berada di RS Indonesia menunggu evakuasi ke selatan,” lanjut Sarbini menjelaskan.
Baca juga: Keluarga Relawan Muhammad Husein Berhasil Dievakuasi
Demikian juga dengan juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal mengatakan telah memverifikasi langsung bahwa 3 WNI saat ini dalam kondisi baik, serta masih berada di RS Indonesia di Gaza.
“Kemlu telah memverifikasi langsung berita mengenai penangkapan 2 WNI relawan di RS Indonesia oleh IDF. Menurut sumber langsung di Gaza, ketiga WNI relawan saat ini dalam kondisi baik dan masih berada di RS Indonesia,” kata Iqbal, Rabu (22/11/2023).
Karena itu MER-C merasa sangat bahagia ketika mengetahui ketiga relawan tersebut masih dalam kondisi aman, karena sebelumnya ketiga WNI teresebut hilang kontak selama beberapa hari.
“Ini informasi yang membuat kami bahagia dan membuat kami sumringah, karena sudah 11 hari kami belum mendapatkan informasi ketiga relawan kami ini. Tadi adalah hari yang bahagia bagi kami, karena kami bisa mendengar suara mereka,” ucapnya.
Sumber: sindonews.com
