Jakarta, mu4.co.id – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Muhadjir Effendy mengupayakan daging kurban dan dam jemaah haji bisa dibawa ke Indonesia.
Muhadjir yang juga sebagai Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pendidikan dan Kebudayaan itu dikabarkan akan ke Arab Saudi awal Juli ini untuk mengevaluasi penyelenggaraan ibadah haji Indonesia, dan memastikan sebagian daging hewan sembelihan jemaah haji di Arab Saudi bisa dibawa pulang ke Indonesia.
Dilaporkan daging hewan yang disembelih jemaah haji yang akan dibawa pulang tersebut akan disalurkan untuk ibu-ibu hamil dan anak, untuk peningkatan gizi seimbang, serta pencegahan stunting.
“Saya juga akan memastikan bahwa sebagian daging kurban yang disembelih oleh para jemaah haji Indonesia itu akan dibawa kembali ke Indonesia dalam bentuk daging olahan sehingga aman untuk dikonsumsi,” imbuh Muhadjir.
Baca juga: Agar Kualitas Daging Kurban Terjaga Meskipun Disimpan Lama. Lakukan Hal Ini!
“Daging kurban (kita) harapkan nanti bisa kita gunakan untuk menambah gizi bagi ibu hamil dan anak-anak, terutama untuk pencegahan serta pengentasan stunting,” sambungnya.
Meski demikian, Muhadjir belum bisa memastikan jumlah daging kurban dari Makkah yang akan dibawa ke Tanah Air. Namun, dia telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan BPOM terkait penyaluran daging kurban tersebut.
“Saya sampai sekarang belum mendapatkan laporan berapa ton yang bisa dikirim. Tapi akan kita kirim sebanyak-banyaknya karena masih ada koordinasi juga dengan pihak produsen di sana. Kan ini kapasitas produksi yang akan kerja sama dengan pemerintah Indonesia dengan BPKH ini kan masih belum tahu kita kapasitasnya,” bebernya.
(muhammadiyah.or.id, detik.com)
