Jepang, mu4.co.id – Investor potensial Jepang melakukan penandatanganan Letter of Intent (LoI) terhadap dua proyek investasi Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam Forum Bisnis bertajuk Sustainable Growth Through Connectivity: Unlocking Indonesia’s Green Investment Opportunities, rangkaian dari Bank Indonesia Special Week di World Expo 2025 Osaka, Jepang pada tanggal 05 hingga 18 Mei 2025.
Forum tersebut bertujuan untuk mendorong investasi pada sektor energi hijau, agroindustri berkelanjutan, hilirisasi pangan dan teknologi digital dengan memperkenalkan 10 proyek berkelanjutan menjadi daya tarik bagi investor asing/global, yang turut dihadiri sejumlah investor utama Jepang secara luring di Paviliun Indonesia pada World Expo 2025 Osaka.
Adapun dua proyek tersebut yaitu berupa, Budidaya Ikan Bandeng Terintegrasi Industri Pengalengan (Milkfish Cultivation Integrated into The Canning Industry) di Kabupaten Tanah Bumbu oleh Make Moment Production, dan pengolahan limbah bahan berbahaya beracun (B3) Rumah Sakit (Waste Management System) di Kota Banjarbaru oleh Takashima Eisei Co., Ltd.
Baca juga: Demi Tingkatkan Kualitas, Pengusaha Sawit Siap Perbarui Teknologi CPO Didukung Investasi China!
“Kami menyambut baik kegiatan promosi di Osaka, Jepang dan ketertarikan investor terhadap proyek investasi Bandeng dan limbah B3 di Kalsel. Hal ini sejalan dengan Astacita pemerintah dalam mencapai pertumbuhan ekonomi delapan persen dan sekaligus mendukung upaya mewujudkan ketahanan pangan di Kalsel ,” kata Pj Sekretaris Daerah Kalsel, Muhammad Syarifuddin selaku ketua Regional Investor Relations Unit (RIRU) Investment, Trade and Tourism Relations Unit of Kalimantan Selatan (Intan Kalsel), Selasa (13/05/2025).
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan (BI Kalsel), Fadjar Majardi, menyebutkan mengenai ketertarikan investor Jepang terhadap dua proyek investasi di Kalsel tersebut merupakan langkah awal yang baik.
Dirinya mengatakan bahwa RIRU Intan Kalsel, siap memfasilitasi dan akan mengawal agar LoI tersebut bisa terealisasi. Ke depan, RIRU Intan Kalsel pun akan terus memperkuat upaya promosi investasi, terutama kepada investor Jepang, Tiongkok, ASEAN, Inggris dan Amerika.
“Hal ini diharapkan dapat mendukung upaya mewujudkan perekonomian Kalsel tumbuh tinggi, inklusif dan berkelanjutan,” ucapnya.
(teladankalimantan.com)