Jakarta, mu4.co.id – Menjelang bulan Ramadan, tidak hanya harga beras yang naik di pasaran, namun sejumlah komoditas pangan lainnya seperti harga cabai juga ikut melambung.
Dilansir dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategi (PIHPS) Nasional pada Senin (19/02/2024), harga cabai merah besar naik sebesar Rp5.300 dibandingkan harga sebelumnya, dan menjadi Rp72.000 per kilogram.
Kemudian, harga cabai merah keriting naik Rp10.200 menjadi Rp67.850 per kilogram, dan harga cabai rawit hijau naik menjadi Rp54.650 per kilogram. Sementara harga cabai rawit merah yang naik paling drastis Rp17.500 menjadi Rp68.950 per kilogram.
Baca juga: Waspada! Harga Beras Dikabarkan Naik 7%
Menaggapi hal tersebut, Direktur Statistika Badan Pusat Statistik (BPS), Windhiarso Putranto menyebutkan 3 komoditas yang diperlu diwaspadai kenaikan harganya karena akan berpotensi menjadi penyumbang inflasi Februari 2024, yakni cabai merah, beras, dan daging ayam ras.
Windhiarso menyebutkan kenaikan 3 komoditas tersebut ditemukan di 10 kabupaten/kota di wilayah Sumatera dan Jawa yang mengalami kenaikan Indeks Perkembangan Harga (IPH).
“Di pulau Sumatera yang masuk dalam 10 kategori kabupaten/kota dengan kenaikan IPH tertinggi itu dikontribusikan oleh kenaikan harga cabai merah, beras, dan daging ayam yakni Payakumbuh, tanjung balai, Aceh selatan dan Pariaman,” ujarnya, Senin (12/02/2024).
Kemudian untuk wilayah Jawa dari 10 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan IPH tertinggi yang disebabkan harga cabai merah, beras, dan daging ayam naik tinggi di antaranya adalah Tasikmalaya, Pekalongan, Tanjung Balai, Bantul, Malang, dan Banjarnegara,” tambahnya.
Oleh karena itu, menurut Windhiarso dengan kenaikan tersebut maka komoditas cabai merah, beras, dan daging ayam ras perlu diwaspadai sebagai potensi inflasi di bulan Februari.
Sumber: kompas.com
