Media Berkemajuan

15 Januari 2025, 15:53
Search

Pemerintah Sewa 1.000 Mobil Mewah Untuk Kebutuhan Peringatan HUT RI di IKN, Tarif sewa Meningkat Menjelang HUT RI!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Pemerintah Sewa 1.000 Mobil Mewah Untuk Kebutuhan Peringatan HUT RI [Foto: mu4.co.id]

Samarinda, mu4.co.id – Pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) telah menyewa sedikitnya 1.000 unit mobil mewah untuk kebutuhan pergerakan tamu negara dan VVIP selama perayaan HUT RI, yang akan berlangsung di Ibu Kota Nusantara 17 Agustus mendatang.

Dilaporkan dari 1.000 unit yang diminta Kemensetneg, sebesar 50% dari nilai kontrak sudah dibayar uang mukanya. Kendati demikian, diketahui menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di IKN, harga sewa mobil mewah seperti Toyota Alphard mencapai Rp25 juta per hari, dari harga normal biasa Rp7 juta per hari.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Daerah Indonesia (Asperda) Kalimantan Timur, Damun Kiswanto menilai kenaikan harga terjadi karena mobil-mobil yang disewakan harus didatangkan dari berbagai daerah di luar Kalimantan Timur, seperti Surabaya, Jakarta, Sidoarjo, Semarang, Solo, Makassar, Bali, dan Palu.

“Unit mobil yang kami datangkan dari berbagai kota tersebut menambah biaya pengiriman hingga Rp13 juta per unit, sehingga menyebabkan lonjakan harga sewa,” ujarnya.

Baca juga: Peringatan HUT Ke-79 RI Bakal Digelar di 2 Tempat Sekaligus, Berikut Rangkaian Kegiatannya!

Akibat dari biaya pengiriman yang tinggi itupun membuat harga sewa mobil di Kalimantan Timur naik hingga 100% dari harga pasaran biasanya. Seperti juga pada mobil Fortuner, tarif sewa yang biasanya Rp2,5 juta per hari kini meningkat menjadi Rp5 juta. Sementara itu, Hiace yang biasa disewakan dengan harga Rp3,5 juta, kini melonjak menjadi Rp15 juta per hari.

Hal yang dilakukan pemerintah dengan menyewa 1.000 unit kendaraan dengan biaya fantastis untuk melayani para tamu di acara peringatan HUT ke-79 RI di IKN itupun menuai kritikan publik. Menanggapi kritikan-kritikan tersebut, Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko menilai tidak ada yang mahal untuk peringatan HUT RI. “Kalau untuk national day atau hari kemerdekaan menurut saya enggak ada yang mahal. Karena itu adalah hari kita,” ujarnya, Selasa (06/08/2024).

Namun ia menambahkan bukan berarti peringatan HUT RI di Kaltim menggunakan anggaran yang sewenang-wenang. Ia mengklaim semuanya masih dalam kontrol pemerintah. Di samping itu ia tidak memungkiri adanya kenaikan harga sewa kendaraan dan juga tarif penginapan di hotel. Namun, ia menilai momentum itu hanya terjadi di beberapa kesempatan saja.

Dirinya pun berharap masyarakat bisa memaklumi, terlebih fasilitas di IKN masih terbatas. “Case (kasus) di sana (IKN) adalah situasional yang mana semua penuh keterbatasan, akomodasi terbatas. Sehingga ada saya dengar harga hotel juga cukup mahal. Hal yang wajar lah,” jelasnya.
(inilah.com, cnnindonesia.com)

[post-views]
Selaras