Chili, mu4.co.id – Pohon tertua di dunia berhasil ditemukan oleh para ilmuwan di sebuah hutan terpencil di Taman Nasional Alerce Costero di Chili, yang diperkirakan telah berusia lebih dari 5.000 tahun.
Salah satu ilmuwan dari Universitas Arizona, dan area di hutan, Schulman memberikan nama kepada pohon tertua tersebut dengan nama yaitu Gran Abuelo untuk menghormatinya, yang dalam bahasa Spanyol artinya adalah kakek buyut.
Tumbuhan berdaun rimbun yang berjenis dari Fitzroya cupressoides (cemara Patagonia) ini diyakini para ilmuwan lebih tua daripada pohon tertua yang saat ini diakui oleh dunia, yaitu Methuselah Pine yang kini telah berusia 4.850 tahun di California.
Baca juga: Tim Arkeolog Berlin Temukan Benteng Tertua di Dunia!
Dilansir dari TCD, Senin (01/01/2024), ilmuwan sedang dalam proses mengukur usia pohon tersebut untuk mendapatkan pengakuan resmi sebagai pohon tertua di dunia. “Ia adalah pahlawan, tidak ada yang memiliki kesempatan untuk hidup begitu lama,” kata Antonio Lara, salah satu ilmuwan yang bekerja untuk menentukan usia pohon tersebut.
Lara juga menyebut jika pohon-pohon ini menghilang, maka juga akan hilang kunci penting tentang bagaimana kehidupan beradaptasi dengan perubahan di planet ini. “Ada banyak alasan lain yang memberikan nilai dan makna pada pohon ini dan perlunya melindunginya,” ungkapnya.
Pohon yang menjulang setinggi sekitar 60 meter ini tidak hanya menarik karena umurnya, tetapi para ilmuwan juga percaya pohon ini bisa menjadi kunci untuk memahami bagaimana spesies telah beradaptasi dari waktu ke waktu terhadap perubahan iklim.
Meskipun lokasi pohon tersebut awalnya dirahasiakan, namun sekarang wisatawan diizinkan melalui hutan untuk mengambil foto di sampingnya. Oleh karena itu, Taman Nasional Chile ini akan meningkatkan jumlah penjaga taman untuk memastikan pohon tersebut terhindar dari bahaya, karena termasuk pohon yang terancam punah.
Sumber: sindonews.com
