Banjarmasin, mu4.co.id – Sejak 1 Juli 2022, Banjarmasin menjadi salah satu daerah uji coba penggunaan aplikasi MyPertamina. Tujuan program ini agar pembelian Solar dan Pertalite bersubsidi terkontrol serta tepat sasaran. Namun, kenyataannya kebijakan itu baru diterapkan untuk pengguna roda empat saja.
“Cuma mobil dan truk yang diberlakukan, motor (kendaraan roda dua) belum,” kata Siti Badriah, petugas SPBU Brigjen H. Hasan Basri.
Muhammad Khaidir (21), warga Banjarmasin yang berprofesi sebagai ojek online mengaku sudah registrasi sejak 2 bulan lalu, tetapi belum bisa memanfaatkan aplikasi karena masih tahap uji coba untuk pengguna roda empat. “Iya, jadi sampai sekarang belum pernah pakai aplikasinya,” terangnya.
Selain penerapan sistem yang belum menyeluruh, masyarakat juga mengeluh kesulitan untuk registrasi di aplikasi MyPertamina. Cara pendaftarannya yang kurang praktis, pengguna harus membuat akun lewat website barulah bisa masuk aplikasi.
“Dulu waktu pertama kali download, bisa lebih dari lima kali nyoba registrasi. Gagal terus. Mungkin karena itu aplikasi baru launching, ya …,” ujar Novela Deva Puasa Sucifa Fitriansyah, salah satu pengguna MyPertamina. Ia kadang menemui error pada aplikasi maupun website. Terakhir, ia juga mengungkapkan harapannya, “Semoga setelah beberapa kali update jadi semakin bagus dan lancar.”
Reporter: Maulidya Firyanda Sulaiman.