Media Berkemajuan

27 Juli 2024, 16:19

Haedar Nashir: Pemuda dan Pemudi Harus Terus Belajar dari Realitas, Jangan Instan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Prof. Dr. K. H. Haedar Nashir Memberikan Sambutan [Foto: youtube/tvMuChannel , surabaya.jatimnetwork.com]

Balikpapan, mu4.co.id – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. K. H. Haedar Nashir, M. Si., berikan sambutan dalam Pembukaan Muktamar ke-18 Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, (22/2/2023).

Dalam sambutannya, Haedar Nashir mengucapkan selamat dan syukur atas acara Pembukaan Muktamar ke-18 Pemuda Muhammadiyah. “Semoga muktamar berjalan baik, lancar, dan mengikuti Muktamar Muhammadiyah ‘Aisyiyah yang uswah hasanah dengan penuh martabat dan berkemajuan,” tuturnya.

Haedar Nashir juga mengucapkan terimakasih pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan seluruh Anggota Kabinet Indonesia Maju yang menaruh banyak perhatian kepada Pemuda Muhammadiyah.

Acara Pembukaan Muktamar ke-18 Pemuda Muhammadiyah [Foto: twitter/@HaedarNs]

Ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Haedar Nashir untuk para Pemuda Muhammadiyah yang bermuktamar. Pertama, religiositas melahirkan kesalehan etika dan kebaikan hidup, termasuk jiwa jujur dan menjaga marwah. Kedua, mandiri, menjadi diri sendiri, tidak pernah bersembunyi dan berada di balik ketokohan orang lain.

“Ketiga, dia harus punya sifat cerdas. Ambil seluruh pemikiran dari mana pun datangnya. Termasuk dari yang berbeda agama, suku, golongan, dan pandangan politik. Ambil yang terbaik dan gunakan pikiran itu untuk mencerahkan kehidupan,” pesan Haedar Nashir.

Pemuda dan pemudi Indonesia adalah pewaris dan pemimpin bangsa di masa depan. Oleh karena itu Haedar Nashir mengingatkan agar mereka terus belajar dari realitas, jangan pernah instan.

“Saya berpesan agar Pemuda Muhammadiyah tidak cepat puas atas capaian yang berhasil diraih hari ini, sebab mereka adalah pewaris Indonesia ke depan,” ujarnya dikutip dari laman twitter @HaedarNs.

Sumber: Youtube @tvMuChannel

[post-views]
Selaras