Jepara, mu4.co.id – Bandara Dewadaru di Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, direncanakan mulai beroperasi pada April 2025 untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, terutama mancanegara.
Hingga saat ini, akses ke Karimunjawa hanya melalui jalur laut, sementara wisatawan yang membutuhkan transportasi cepat lebih memilih jalur udara.
Kepala Disporapar Jawa Tengah, Agung Hariyadi mengungkap bahwa proses perizinan operasional bandara masih berlangsung.
Baca Juga: Bandara Syamsudin Noor Berencana Tambah Landasan Pacu, Ini Tujuanya!
“Kalau perizinan lancar, sekitar April bisa memulai beroperasi, dan kami pun memberikan juga dukungan untuk ini blocking seat-nya (pemenuhan kursi pesawat),” ucap Agung dikutip dari Kompas, Senin (13/1).
Rencananya, maskapai Flight Jaya akan membuka rute Yogyakarta-Karimunjawa dan Karimunjawa-Semarang saat Bandara Dewadaru mulai beroperasi.
Selama uji coba 3 bulan, Pemprov Jawa Tengah akan mempromosikan penerbangan untuk memastikan pemenuhan kursi. Agung menilai Karimunjawa memiliki potensi wisata setara dengan Labuan Bajo dan Bunaken, namun masih menghadapi tantangan dalam promosi dan akses transportasi.
“Masih rata-rata weekend itu 3.000 pengunjung di sana. Nah, kita ingin memberikan ini akses untuk wisatawan asing,” ujar Agung.
Operasional Bandara Dewadaru diharapkan menjadi pintu masuk utama wisatawan mancanegara ke Jawa Tengah.
Pemprov Jateng ingin menarik kepercayaan maskapai agar terus melayani rute ke Karimunjawa secara mandiri setelah uji coba, sehingga Karimunjawa dapat bersaing dengan destinasi lain dan memberikan akses lebih mudah bagi wisatawan.
(Kompas)
