Banjarmasin, mu4.co.id – SMK Muhammadiyah 2 Banjarmasin menggelar munaqosoh pada Senin (19/9/2022). Sebanyak 7 siswa yang mengikuti ujian munaqosoh dan dihadiri para guru, siswa-siswi jurusan Teknik Komputer Jaringan yang berjumlah 258 orang dari kelas 10, 11 dan 12. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 07.30 Wita bertempat di lantai 3 Masjid Al-Jihad Banjarmasin.
Munaqosoh merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan SMK Muhammadiyah 2 Banjarmasin. Kegiatan ini digelar ketika beberapa siswa-siswi telah diseleksi oleh Ustaz Syahbani selaku pembina ekstrakulikuler Tahfidz kemudian Ustaz akan memberitahukan kepada Waka Kesiswaan.
Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk memberikan pemahamaman kepada siswa/i bahwa dengan mencintai Qur’an kita akan mendapatkan berbagai kenikmatan di dunia dan akhirat. Nikmat mendapat pahala dan mendapat rezeki berupa penghargaan dari sekolah. Selain itu, agar memberikan motivasi kepada siswa/i lainnya agar mengikuti jejak penghafal Qur’an seperti temannya yang mengikuti munaqosoh.
Setiap siswa/i yang mengikuti munaqosoh akan mendapatkan penghargaan berupa sertifikat dan bebas pembayaran SPP selama satu bulan. Fastamik Lima Yuha, S.Ag Kepala SMK Muhammadiyah 2 Banjarmasin mengungkapkan bahwa uang pembayaran SPP itu didapat dari infaq guru dan karyawan khusus untuk para penghafal Qur’an, bukan dari pendanaan sekolah. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk perhatian pihaknnya terhadap penghafal Qur’an.
Adapun rangkaian kegiatan munaqosoh hari ini, siswa/i melaksanakan shalat dhuha dan tadarus Al-Quran dilanjutkan penampilan para penghafal Qur’an ketika diuji sambung ayat oleh Ustaz.
Ustaz Syahbani akan membacakan salah satu ayat kemudian siswa yang sedang diuji diminta untuk menyambung ayat tersebut. Hal ini untuk mengukur kemampuan hafalan.
Fastamik Lima Yuha, S.Ag juga mengaku bangga dengan siswa/i penghafal Qur’an “Saya dari tadi berlinang air mata dan bangga karena kita ini kan bukan sekolah pesantren atau yang dikhususkan untuk penghafal Qur’an, tapi alhamdulillah kita punya siswa yang memiliki kelebihan untuk menghafal Qur’an,”
Ia juga berharap kedepannya para siswa yang mengikuti munaqosoh dan ekstrakurikuler tahfidz akan terus bertambah karena kegiatan ini sebagai salah satu pembentukan karakter untuk siswa dan menciptakan generasi yang cinta Al-Qur’an. “Sekolah terus ikhtiar untuk menanamkan hal-hal baik, karena anak akan punya karakter yang baik kalau lingkungan dan kebiasaanya juga baik,” tutupnya.
