Banjarbaru, mu4.co.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kalsel menghentikan sementara Operasional Bus Rapid Transit (BRT) Banjarbakula mulai Ahad (11/05/2025), yang berlaku untuk seluruh rute layanan BRT yang selama ini melayani masyarakat di wilayah Banjarmasin dan Banjarbaru.
Kepala Dishub Kalsel, Fitri Hernadi menyebut penghentian sementara itu dilakukan sebagai langkah preventif untuk menjaga standar keselamatan dan kenyamanan penumpang, karena armada BRT akan menjalani perawatan secara menyeluruh, mulai dari pengecekan mesin, sistem pengereman, kelistrikan, hingga kebersihan interior dan eksterior kendaraan.
“Langkah ini harus dilakukan agar keamanan dan kenyamanan terus terjaga,” terang Fitri.
Baca juga: Fix! Mulai 1 September 2024 Bus Tayo Banjarbakula Bisa Antar Sampai ke Pelaihari
Lebih lanjut, dirinya menyebut belum bisa memastikan kapan bus Tayo ini akan kembali beroperasi secara normal seperti sebelumnya. Namun ia mengatakan pasca proses perawatan seluruh armada selesai dilakukan, operasional akan dilaksanakan kembali.
“Saya belum bisa memastikan sampai kapan BRT akan berhenti beroperasi, karena perawatan dilakukan berdasarkan kondisi masing-masing armada. Namun, setelah perawatan rampung, armada akan dioperasikan kembali secara bertahap,” ujarnya.
Meskipun disetopnya sementara BRT Banjarbakula ini, penumpang tidak perlu khawatir. Sebagai alternatif selama masa penghentian, masyarakat masih bisa menggunakan layanan transportasi lain yang telah disediakan, seperti BTS (Buy The Service) Trans Banjarbakula yang masih aktif melayani rute-rute tertentu di wilayah perkotaan.
Dirinya pun meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan memahami situasi ini. “Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami. Kami mohon dukungan dan pengertian dari masyarakat atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat penghentian sementara ini,” ucapnya.
(Radar Banjarmasin)