Banjarbaru, mu4.co.id – Banua Triathlon Challenge (BTC) menjadi peluang berharga bagi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) untuk memperkenalkan kekayaan alam dan budaya daerah mereka ke tingkat internasional. Pernyataan ini dikemukakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Adi Santoso, mewakili Gubernur Kalsel Sahbirin Noor saat pembukaan BTC 2024 di Kebun Raya Banua, Banjarbaru, pada Sabtu (13/7) pagi.
Selain mengampanyekan potensi pariwisata Banua, ajang triathlon (gabungan dari renang, bersepeda, dan lari) ini juga menjadi momentum untuk memperkuat semangat sportivitas dan rasa kebersamaan di kalangan atlet dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Kehadiran dan keikutsertaan peserta BTC ini merupakan bukti nyata bahwa semangat sportivitas dan cinta kepada alam dapat menyatukan kita semua,” ucap Adi, dikutip dari RRI, Senin (15/7).
Baca Juga: Lebih Banyak Pengunjung di Pantai Takisung daripada Pantai Batakan Baru, Kenapa?
Menurutnya, BTC merupakan bagian dari salah satu usaha Pemprov Kalsel untuk mempromosikan dan mengembangkan potensi pariwisata di wilayah tersebut.
Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif melalui berbagai kegiatan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
“Dengan menggelar event bertaraf internasional seperti ini kita berharap dapat menarik perhatian mata dunia terhadap keindahan alam dan budaya Kalsel, sehingga kedepan semakin banyak wisatawan yang datang menikmati keindahan dan keragaman budaya kita,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Muhammad Syarifuddin, menyatakan bahwa acara BTC tahun ini diikuti oleh 151 peserta dari 12 provinsi di Indonesia.
“Untuk tahun ini peserta mengalami peningkatan, sebelumnya waktu pendaftaran ada peserta dari mancanegara yakni Rusia, Inggris, dan Irlandia. Namun karena masalah dokumen, sehingga mereka tidak bisa berhadir pada event tahun ini,” ujarnya.
Baca Juga: Tim UNESCO Tiba di Kalsel Untuk Evaluasi Geopark Meratus
Seperti yang disampaikan Gubernur Kalsel, Syarifuddin menyatakan bahwa Dinas Pariwisata Kalsel bertekad untuk menyelenggarakan BTC setiap tahun, terutama karena acara ini telah menjadi bagian dari kalender kegiatan triathlon di Indonesia.
“Melalui kegiatan ini kita ingin mempromosikan potensi pariwsata Kalsel, dengan event seperti ini semoga kedepan para wisatawan baik nasional dan internasional bisa datang ke Kalsel,” tuturnya.
Selain itu, dalam acara tahun ini, peserta akan bersaing dalam empat kategori perlombaan, termasuk triathlon Olympic, triathlon sprint, relay tim campuran, dan aquathlon eksibisi, dengan total hadiah sebesar Rp100 juta.
Event ini juga dihiasi dengan kehadiran stan UMKM atau pelaku usaha ekonomi kreatif Banua.
(RRI)
