Tabalong, mu4.co.id – Pemerintah Kabupaten Tabalong Resmi Membuka Launching Layanan Angkutan Masyarakat Tabalong Nyaman dan Ekonomis (Langsat Manis), dengan 10 unit mobil jenis Toyota Hiace yang muat untuk 15 penumpang dengan dana yang bersumber dari dana insentif daerah sebesar Rp 6,5 miliar, Rabu (18/10/2023).
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani, yang bertempat di halaman Pendopo Bersinar, Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Angkutan ini bertujuan untuk memberikan layanan angkutan dengan rute Tanjung-Banjarmasin dan sebaliknya.
Peluncuran mobil angkutan tersebut merupakan program dari Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam rangka pengendalian inflasi sekaligus melakukan peremajaan terhadap mobil-mobil taksi yang selama ini beroperasi yang dinilai sudah banyak yang sangat tidak layak lagi.
Ini satu upaya kita menghidupkan armada Angkutan Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) yang kini ‘mati suri’ dan inovasi ini diawali dari angkutan gratis bagi masyarakat,” jelas Anang, Rabu (18/10/2023).
Baca juga: Jelang Idulfitri, Dishub Kalsel Siapkan Angkutan Gratis Bagi Pemudik
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tabalong, Tumbur P Manalu menyebutkan bahwa tarif angkutan ini nantinya akan diberikan bersaing secara sehat terhadap angkutan lainnya. “Tarif angkutan masyarakat ini tidak lebih mahal dari tarif angkutan lain, harga tarif lebih ekonomis,” ucapnya.
Selanjutnya, untuk titik jemput angkutan “Langsat Manis” ini akan memanfaatkan terminal-terminal yang ada di Kalsel, khususnya di Banjarmasin dan sudah mendapat persetujuan dari Dishub dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) seperti Terminal Gambut dan Terminal Km 6 Banjarmasi, serta terminal lainnya.
Adapun untuk penetapan waktu layanan angkutan ini adalah setiap hari. Mulai Tanjung dari pukul 06.30 Wita yang diperkirakan pukul 10.00 Wita sampai di Banjarmasin, kemudian dari Banjarmasin mulai pukul 14.00 Wita diperkirakan sampai di Tanjung pukul 18.00 Wita.
Anang berharap agar peluncuran angkutan tersebut dapat memancing atau menghidupkan pemerintah kabupaten/kota yang lain di Wilayah Kalsel.
“Kita akan melakukan penambahan armada secara bertahap,” tambahnya.
Sumber: metro7.co.id
