Jakarta, mu4.co.id – Badan Kepegawaian Negara (BKN) menunda pembukaan Pendaftaran PPPK 2024, dimana sebelumnya disebutkan akan dibuka pada Kamis (26/09/2024) dan pendaftaran dimulai pada 27 September 2024.
Deputi bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN, Suharmen mengungkapkan hal tersebut disebabkan lantaran admin instansi belum melakukan setting formasi di SSCASN-nya. Pihaknya pun memaklumi, karena kemungkinan besar instansi masih sibuk atau padat untuk menyelesaikan jawaban sanggah pelamar CPNS 2024. Kendati demikan pihaknya juga menargetkan instansi harus bisa menyelesaikan paling lambat tanggal 29 September.
“Kami hari ini kembali mengingatkan instansi dengan bersurat kepada instansi agar segera melakukan setting formasi PPPK di sistem SSCASN-nya,” ucap Suharmen, Kamis (26/09/2024).
“Jujur saja, saya agak kasihan dengan teman-teman instansi, karena satu belum selesai, tetapi sudah harus melakukan lagi yang lain. Namun, ini konsekuensi karena padatnya jadwal, banyaknya pendaftar CPNS 2024 dan sanggahan yang masuk,” sambungnya.
Baca juga: Apakah Bisa Daftar CPNS dan PPPK Secara Bersamaan? Berikut Penjelasannya!
Selain itu, hal serupa juga dialami BKN, dimana SKD CPNS 2024 belum mulai, tetapi sudah harus membuka pendaftaran PPPK 2024.
“Pendaftaran PPPK 2024 masih berlangsung, sudah harus melaksanakan SKD CPNS. SKD CPNS selesai, langsung seleksi manajerial dan sosiokultural PPPK. PPPK selesai langsung SKB CPNS. Kapan berakhirnya ya Semoga saja tim BKN tidak tepar dengan padatnya jadwal seperti ini,” beber Suherman.
Sementara itu, anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera, berharap semua lancar dan tidak ada pergeseran waktu lagi, apalagi momentum ini sangat dinantikan 1,7 juta honorer. Dimana dengan mengikuti seleksi PPPK 2024, seluruh honorer yang ada formasi atau tidak akan diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN) baik paruh waktu maupun full time.
“Kami berharap Panselnas CASN 2024 konsisten dengan kesepakatan yang sudah dibuat antara pemerintah dan Komisi II DPR RI saat rapat dari 5-6 September dini hari,” terangnya.
(jpnn.com)