Malaysia, mu4.co.id – Paspor Malaysia kini memiliki kekuatan yang setara dengan paspor Amerika Serikat (AS) dalam Indeks Paspor Henley edisi Oktober 2025. Keduanya menempati peringkat ke-12 dengan akses bebas visa ke 180 dari 227 destinasi di seluruh dunia.
Pencapaian ini menandai kenaikan posisi Malaysia sekaligus penurunan bagi AS, yang untuk pertama kalinya keluar dari 10 besar setelah sebelumnya pernah menduduki peringkat pertama pada tahun 2014.
Sementara itu, Singapura kembali mempertahankan status paspor terkuat di dunia dengan akses bebas visa ke 193 negara, disusul Korea Selatan (190 destinasi) dan Jepang (189 destinasi).
Ketua Henley & Partners, Christian H. Kaelin, menyebut penurunan peringkat AS mencerminkan perubahan fundamental dalam mobilitas global dan dinamika soft power.
“Negara-negara yang merangkul keterbukaan dan kerja sama semakin maju, sedangkan negara-negara yang mengandalkan privilese masa lalu justru tertinggal,” ujarnya dikutip dari CNN, Ahad (19/10).
Baca Juga: Ada 29 Negara yang Hapus Sistem Stempel Paspor dan Beralih ke Sistem Digital, Apa Saja?
Sementara itu, paspor Indonesia masih tertinggal di kawasan Asia Tenggara. Dalam Indeks Paspor Henley edisi 14 Oktober 2025, Indonesia menempati peringkat ke-70 dengan akses bebas visa ke 73 negara. Posisinya terpaut jauh dari Malaysia di peringkat 12, Singapura di posisi pertama, bahkan Timor Leste yang berada di peringkat 56.
Berikut Peringkat Paspor Terkuat Dunia 2025, beserta Akses Bebas Visa (Destinasi), antara lain:
- Singapura (193)
- Korea Selatan (190)
- Jepang (189)
- Jerman, Italia, Luksemburg, Spanyol, Swiss (188)
- Austria, Belgia, Denmark, Finlandia, Prancis, Irlandia, Belanda (187)
- Yunani, Hongaria, Selandia Baru, Norwegia, Portugal, Swedia (186)
- Australia, Republik Ceko, Malta, Polandia (185)
- Kroasia, Estonia, Slowakia, Slovenia, Uni Emirat Arab, Inggris Raya (184)
- Kanada (183)
- Latvia, Liechtenstein (182)
- Islandia, Lituania (181)
- AS, Malaysia (180)
…
70. Indonesia (73)
(CNN)
