Media Berkemajuan

8 September 2024, 10:03

Pakar Militer Rahasiakan Jumlah Militer Israel yang Tewas di Gaza!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Pakar Militer Mayor Jenderal Fayez Al-Duwairi Rahasiakan Jumlah Militer Israel yang Tewas [Foto: Akun X Irna News Agency]

Tel Aviv, mu4.co.id – Mayor Jenderal Fayez Al-Duwairi merupakan seorang pakar militer dan strategi, tengah menelusuri tingginya jumlah perwira dan tentara Zionis Israel yang tewas di Gaza, namun jumlahnya dirahasiakan.

Ia mengatakan bahwa tidak ada solusi untuk menangani rudal tandom “Yassin-105” dan rudal anti-armor karena mereka beroperasi dengan pengisian tandem.

Pakar Militer ini juga menganggap memberi Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden waktu satu bulan kepada Israel hingga awal tahun depan untuk mengakhiri operasi besarnya di Gaza sebagai “lampu hijau untuk mencapai sesuatu yang bisa ditawarkan kepada masyarakat Israel”

Baca juga: Rumah Khatib Masjid Al Aqsa Diserbu Tentara Israel

Komentarnya muncul ketika memberikan analisis militernya sebagai tanggapan terhadap laporan Al-Jazeera (Stasiun Televisi) atas pengumuman tentara pendudukan bahwa 10 anggota pasukannya, termasuk 7 perwira, terbunuh dalam waktu 24 jam.

Al-Duwairi menanggapi laporan Al-Jazeera tersebut. Ia menjelaskan bahwa tank para militer Israel dipimpin oleh para perwira, sehingga kehadiran 7 perwira yang tewas menurut versi Israel berarti menargetkan 7 tank dan juga membunuh sedikitnya 21 tentara. Sambil ia menunjukkan bahwa serangan ini menunjukkan keuntungan dari kerja para pejuang Hamas yang bertempur dari jarak nol, yang berkisar dari pengisian perekat ke cangkang “Yassin 105”.

Baca juga: Israel Akan Banjiri 800 Terowongan Hamas, Simak Faktanya!

Sistem ini berlaku di tentara Israel, “sehingga angka kematian di kalangan perwira sebenarnya bisa sangat tinggi,” ungkapnya.

Selain itu, Ia juga menunjukkan bahwa peluru para pejuang Hamas ini hanya senilai $50 (Rp 776 ribu) dan bisa menghancurkan sebuah tank senilai $6 juta (Rp 93 miliar), dan menghancurkan tank tersebut seluruhnya atau sebagian tergantung pada area serangannya.

Sumber: serambinews.com

[post-views]
Selaras