Banjarmasin, mu4.co.id – Istikamah merupakan perkara yang sangat berat, sampai-sampai Rasulullah SAW berkata, “Istikamah lah engkau, maka kalian tidak akan mampu” sebab ada masa-masa yang membuat kita sulit untuk beristikamah.
Solusi atau hal yang perlu dilakukan ketika menginginkan istikamah yang pertama adalah ibadah harus ikhlas, karena berat untuk istikamah, jika tidak ikhlas.
Nabi Muhammad Saw berkata ada orang yang ia sepanjang hidupnya beramal dan beribadah dengan amalan-amalan ahli surga, dan diakhir kehidupannya ia berbalik beramal amalan-amalan penduduk ahli neraka. Kemudian ia meninggal dalam keadaan seperti itu dan ia kemudian dihempaskan dalam neraka-Nya Allah SWT.
Baca juga: Bagaimana Hukum Menggunakan Vape Dalam Pandangan Islam?
Mengapa ada orang yang beramal sepanjang hidupnya dengan amalan ahli surga, kemudian di akhir hidupnya berbalik? Hal itu disebabkan karena ia tidak istikamah, ia tidak mempunyai keikhlasan di dalam beribadah. Karena dengan ikhlaslah yang mampu membuat bertahan.
Solusi yang kedua yaitu perlunya mengetahui apa manfaat atau maslahat dari ibadah yang didapat. Contohnya kenapa kita mampu mengerjakan qabliah subuh 2 rakaat, karena kita tahu keutamaannya. Istikamah itu berat kecuali mampu mengetahui keutamaan ibadah yang dilakukan, sehingga harus mengilmui diri untuk mengetahui apa ganjaran-ganjaran yang disiapkan oleh Allah SWT dalam ibadah tersebut.
Dan solusi yang ketiga yaitu memperbanyak Doa, untuk mendapatkan istikamah agar diberikan ketetapan. Istikamah pada satu ibadah saja bisa menyelamatkan kita pada kehidupan akhirat kelak.
Ustaz Riza Rahman, Lc mengatakan, “Satu ibadah saja kita mampu istikamah, mampu menjalankan ketaatan terus-menerus, maka hal itu mampu menolong kita khususnya pada kehidupan akhirat nanti, wallahu a’alam.”