Jakarta, mu4.co.id – Pada ibadah haji tahun 1445 H/2024 M, Arab Saudi hanya akan memberikan kuota petugas haji Indonesia sebanyak 2.000 orang untuk penyelenggaraan.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan pada Senin (18/9), “Saya tidak bisa membayangkan tahun depan, yang saya kira perlu bicara lebih serius, lebih detail, karena kuota petugas kita itu hanya 2.000 tahun depan yang diberikan oleh pemerintah Arab Saudi,”
Yaqut mengatakan kuota yang diberikan Arab Saudi tersebut tentu lebih kecil atau setengahnya dari kuota petugas haji pada penyelenggaraan haji tahun 1444 H/2023 M yaitu mencapai 4.200 orang.
Baca juga: Kerajaan Arab Saudi Umumkan Kuota Haji Indonesia Tahun 2024. Berapa Jumlahnya?
Menurut Yaqut, berkurangnya kuota petugas haji, akan menjadi masalah tersendiri dan berdampak pada pelayanan jamaah. Apalagi kuota haji pada tahun 1445 H/2024 M yang diberikan Arab Saudi sama seperti penyelenggaraan tahun sebelumnya sebanyak 221 ribu orang.
Kondisi ini akan menjadi masalah, mengingat tahun depan porsi jamaah calon haji lanjut usia (lansia) masih tinggi.
“4.200 saja masih kelihatan bolong-bolong. Nah sekarang kita hanya dikasih kuota 2.000 tahun depan,” tambah Yaqut.
Ia mengaku belum mengetahui dasar dari pemberian kuota petugas haji yang hanya 2.000 orang tersebut. Rencananya, Kemenag akan menggelar rapat bersama Kementerian Haji Arab Saudi untuk mempertanyakan hal tersebut.
“Itu yang akan kita tanyakan, kenapa kuota petugas hanya 2.000, sementara kuota jamaahnya sama 221 ribu. Jadi tentu ini akan menjadi problem tersendiri,” tuturnya.
Sumber: antaranews.com