Media Berkemajuan

18 Oktober 2024, 03:22

Kabut Asap Tebal Akibat Karhutla Kalsel, BMKG Imbau Pakai Masker

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Karhutla di Landasan Ulin Selatan, Liang Anggang, Banjarbaru [Foto: Antara/Tumpal Andani Aritonang via medcom.id]

Banjarbaru, mu4.co.id — Sebagian wilayah Banjarbaru diselimuti kabut asap. Asap tersebut bersumber dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi akhir-akhir ini di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Baca Juga: Dinkes Kalsel Berikan Imbauan Antisipasi Cuaca Panas Ekstrem

Jarak pandang di kawasan Liang Anggang, Banjarbaru, Gambut, dan Kabupaten Banjar terbilang minim saking tebalnya asap. Hal ini tentunya sangat membahayakan bagi warga yang sedang bepergian.

Tebalnya Kabut Asap di Liang Anggang, Banjarbaru [Foto: ANTARA/Bayu Pratama S via news.detik.com]

Selain itu, kumpulan asap membuat kualitas udara menjadi buruk sehingga tidak sehat jika dihirup. Warga sekitar atau yang melewati diimbau untuk menggunakan masker agar tidak mengganggu pernapasan.

“Perlu diwaspadai sepekan kedepan kabut asap akibat karhutla masih menjadi ancaman di Banjabaru sekitarnya,” kata Prakirawan Stamet (Stasiun Meteorologi) Klas II Syamsudin Noor Banjarmasin BMKG Kalsel, Utari Randiana di Banjarbaru, Sabtu malam, (24/6/2023) dilansir dari medcom.id.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel sampai kini terus berusaha menangani karhutla yang melanda. Pihaknya menyebutkan ada 94 kali kejadian kebakaran lahan hingga Selasa, (27/6/2023).

“Dari awal tahun 2023 sampai dengan saat ini, karhutla di Banjarbaru memang sudah luas. Lahan yang terbakar itu sudah berjumlah 93,7 hektar,” jelas Zaini Syahranie, Kepala BPBD Banjarbaru Selasa (27/6/2023), dilansir dari regional.kompas.com.

Sumber: wartabanjar.com , kbk.news , regional.kompas.com , dan medcom.id

[post-views]
Selaras