Jakarta, mu4.co.id – OpenAI meluncurkan resmi “GPT-4o”, sebuah model AI premium. Huruf ‘o’ merupakan singkatan ‘omni’ yang merujuk pada kemampuan pemodelan dalam format teks, suara, dan video yang diisukan sebagai pengganti Google.
Model AI Premium ini akan tersedia di seluruh produk developer dan konsumen OpenAI dalam beberapa pekan ke depan.
“GPT-4o bisa bekerja lewat suara, teks, dan visual. Ini merupakan alat yang sangat penting, sebab di masa depan kita semua akan melihat interaksi antara manusia dan mesin,” ungkap CTO OpenAI, Mira Murati, dikutip dari CNBC, Jum’at (17/5).
Baca Juga: Pengguna iPhone Bakal Bisa Download Aplikasi di Luar App Store!
Sebelumnya diketahui GPT-4 Turbo sebuah layanan paling mutakhir dari OpenAI, telah dilatih untuk menganalisis gabungan teks dan gambar. GPT-4o adalah lanjutannya yang mengintegrasikan aspek audio.
GPT-4o meningkatkan kemampuan ChatGPT dengan mode suara baru yang memungkinkan melakukan interaksi. Pengguna dapat berbicara dengan ChatGPT seperti dengan lawan bicara atau asisten, bahkan bisa menginterupsi.
Respons GPT-4o lebih ‘real-time’ dan dapat membaca nada suara pengguna untuk mendeteksi emosi, termasuk dalam bentuk nyanyian.
GPT-4o juga meningkatkan kemampuan visual ChatGPT, baik dalam memahami foto maupun layar desktop. ChatGPT kini bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan cepat tentang berbagai topik, contohnya sepetti fungsi kode perangkat lunak dan merek pakaian yang dikenakan seseorang.
Baca Juga: Segera Hapus! 19 Aplikasi Ini Berbahaya Bisa Kuras Rekening
Fitur-fitur ini akan terus berevolusi, dengan kemungkinan seperti melihat gambar di menu dalam berbagai bahasa dan menerjemahkannya ke pengguna. Di masa depan, ChatGPT bahkan bisa menonton pertandingan olahraga dan menjelaskan peraturannya kepada pengguna.
“Kami tahu bahwa model-model ini akan menjadi lebih kompleks di masa depan. Kami ingin menghadirkan pengalaman interkasi yang lebih natural ke pengguna. Jadi, manusia hanya perlu fokus untuk berkolaborasi dengan ChatGPT,” ujar Mira.
GPT-4o memiliki kemampuan untuk mengenali lebih dari 50 bahasa di seluruh dunia. Namun, saat ini, fitur suara belum tersedia secara luas dalam API GPT-4o karena khawatir akan risiko penyalahgunaannya. Open AI akan menguji dukungan suara dengan sekelompok mitra terpercaya dalam beberapa pekan ke depan.
Versi gratis dari GPT-4o dengan kemampuan terbatas sudah tersedia di ChatGPT. Dengan kemampuan yang ditawarkan oleh GPT-4o, ada potensi untuk mengancam Google di masa depan, kecuali jika Google memperkenalkan inovasi serupa atau lebih.
Sumber: CNBC