Media Utama Terpercaya

26 Oktober 2025, 05:44
Search

Film Animasi “Merah Putih: One For All” Menyambut HUT ke-80 RI Jadi Sorotan, Tuai Kritik Warganet!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Film Merah Putih: One For All
Film Animasi Merah Putih: One For All, Tuai Kritik Warganet [Foto: teater.co]

Jakarta, mu4.co.id – Film animasi bertema kebangsaan “Merah Putih: One For All” yang digarap untuk menyambut HUT ke-80 RI tengah jadi sorotan panas di media sosial.

Film tersebut menuai kritik warganet, mulai dari kualitas grafis yang dinilai seadanya padahal akan tayang di bioskop, perbandingan dengan film animasi Jumbo, dugaan pakai aset murah, hingga anggaran produksi film yang dikatakan mencapai Rp 6,7 miliar.

“Selesai nggak selesai dikumpulkan,” tulis seorang netizen, yang memicu reaksi serupa dari pengguna lainnya, Senin (11/08/2025).

Netizen juga menyoroti kemiripan karakter dalam film ini dengan aset di Reallusion Content Store. Beberapa karakter disebut identik dengan karya desainer luar negeri. Harga aset-aset itu disebut sekitar US$ 43,50 atau Rp 700 ribuan per item. Temuan itu pun membuat warganet geram karena film yang diklaim bernuansa nasionalis justru memakai aset impor murah.

“Karakter ini dibeli oleh seorang animator di Indonesia untuk membuat film yang akan ditayangkan pada Hari Kemerdekaan Indonesia. Sejujurnya, kualitasnya sangat buruk. Namun, karakter Anda tidak,” komentar netizen lain.

Baca juga: Lebih Dari 10 Juta Penonton! Film Animasi Jumbo Pecahkan Rekor Jadi Film Indonesia Terlaris Sepanjang Sejarah

Di tengah ramainya kritik tersebut, sang produser, Toto Soegriwo bukan suara. lewat Instagramnya ia tidak menjawab soal teknis film tersebut, namun memberi komentar singkat.

“Senyumin aja. Komentator lebih pandai dari pemain. Banyak yang mengambil manfaat juga kan? Postingan kalian jadi viral kan,” ujarnya.

Sebagai informasi, film Merah Putih: One For All disutradarai dan ditulis oleh Endiarto dan Bintang, diproduseri Toto Soegriwo, dan diproduksi Perfiki Kreasindo dengan dukungan Kementerian Ekonomi Kreatif, yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 14 Agustus 2025.

Film itu disebut sebagai animasi pertama bertema kebangsaan, dengan cerita berlatar di sebuah desa yang bersiap menyambut Hari Kemerdekaan. Sekelompok anak terpilih menjadi “Tim Merah Putih” untuk menjaga bendera pusaka yang akan dikibarkan saat upacara 17 Agustus.

Namun, sebelum upacara berlangsung, bendera tersebut hilang. Tim Merah Putih yang anggotanya berasal dari latar budaya berbeda kemudian bersatu untuk menjalankan misi penyelamatan.

Berikut ini trailer filmnya:

(detik.com)

[post-views]
Selaras