Banjarmasin, mu4.co.id – Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin bersama Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin resmi mengukuhkan sebanyak 138 guru penggerak angkatan 11 di Banjarmasin.
Dari 138 orang yang dikukuhkan tersebut, terbagi dari tingkatan lembaga pendidikan seperti Taman Kanak-Kanak (TK) sebanyak 2 orang guru penggerak, Sekolah Dasar (SD) sebanyak 83 guru penggerak, Sekolah Menengan Pertama (SMP) sebanyak 19 guru penggerak, Sekolah Menengah Atas (SMA) sebanyak 25 guru penggerak, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 8 guru penggerak dan Sekolah Luar Biasa (SLB) sebanyak 1 guru penggerak.
Hingga saat ini sudah total 383 guru penggerak di Banjarmasin telah di kukuhkan sejak angkatan ke 1 hingga angkatan ke 11.
Yamin mengharapkan para guru penggerak tersebut bisa menjadi motivator dan bisa menjadi inspirasi bagi anak didiknya kedepan. Dirinya juga menginginkan agar pendidikan di Banjarmasin bisa memiliki daya saing yang baik dan lebih maju.
“Seorang guru itu adalah sebuah prestasi yang bisa mengajarkan anak-anak kita. Kita juga berharap agar harus sabar, sehingga yang diajarkan itu bisa bermanfaat untuk anak didiknya kedepannya nanti,” jelasnya, Rabu (23/04/2025).
Baca juga: Kemendikdasmen Keluarkan Aturan Baru Untuk Para Guru. Apa Itu?
Dalam kesempatan yang sama, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Ryan Utama mengatakan bahwa guru penggerak yang dikukuhkan pada tahun 2025 ini adalah mereka yang mengikuti seleksi di tahun 2024 lalu.
Dengan jumlah 383 guru penggerak tersebut membuat Kota Banjarmasin menjadi salah satu kota yang memiliki guru penggerak paling banyak di Kalimantan Selatan. Ia pun berharap para guru penggerak ini bisa menjadi contoh baik untuk pembelajaran dan kolaborasi di Kota Banjarmasin.
“Kita harapkan mereka bisa membagi pengalaman mereka disaat pelatihan kepada guru-guru yang lain, dan juga diharapkan bisa jadi motivasi bagi guru-guru lainnya untuk bisa mengikuti program serupa,” pungkasnya.
(klikkalsel.com)
