Banjarmasin, mu4.co.id – Rencana Baiman Street Food Festival 2024 ditolak oleh sejumlah pemilik toko di Pasar Sudimampir. Pada Kamis (22/8), 25 pedagang mendatangi Kantor Pasar Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan (PSDP) dan Pasar di Jalan Niaga, Banjarmasin Tengah.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar, menjelaskan bahwa para pemilik toko hanya mengungkapkan kekhawatiran mereka. Mereka khawatir kegiatan Baiman Street Food Festival dapat mengganggu aktivitas perdagangan di kawasan tersebut.
“Mereka khawatir kalau kegiatan ini akan menutup area pasar. Padahal sejak awal, kami menyampaikan kawasan pasar tidak ditutup,” ungkap Ichrom dikutip dari Banjarmasin Post, Ahad (25/8).
Food truck dan stan untuk UMKM dipastikan tidak akan mengganggu, termasuk tidak akan mengganggu area parkir pasar tersebut.
“Stan pun dibuat bongkar pasang,” ucapnya.
Dia berharap para pedagang dapat bekerja sama dalam pelaksanaan festival, agar semua pihak dapat mencari rezeki tanpa benturan.
Baca Juga: Foodcourt Wisma Antasari, Tempat Nongkrong Yang Buka Hingga Tengah Malam!
“Kami hanya ingin pasar yang ada bisa buka sampai malam. Ini tujuannya untuk menghidupkan lokasi di sana,” ujarnya.
Hasil rapat ini akan dilaporkan kepada wali kota, lalu dibahas lebih lanjut dengan tim Disperdagin.
Kepala UPTD Parkir Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Umar, menegaskan bahwa rencana Baiman Street Food Festival telah direncanakan dan dianalisis dengan cermat.
Dia memastikan tidak ada perubahan pada area parkir, meskipun sebagian digunakan untuk festival. Hanya jalur parkir sebelah kiri yang akan digunakan untuk acara tersebut.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Banjarmasin berencana menggelar Baiman Street Food Festival sebagai bagian dari perayaan Hari Jadi ke-498 Kota Banjarmasin. Acara ini akan diadakan di lahan parkir Pasar Sudimampir pada tanggal 1-30 September. Baiman Street Food Festival dikabarkan akan buka mulai pukul 17.00 WITA hingga 23.00 WITA.
(Banjarmasin Post, Jurnal Kalimantan)