Media Berkemajuan

22 November 2024, 01:31

Bangga! Mahasiswa ITB Raih Penghargaan Internasional Berkat Aplikasi GIS Keamanan Perempuan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Penerima penghargaan Esri Young Scholar Award [EYSA] 2024. [Foto: laman resmi ITB]

AS, mu4.co.id – Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika Institut Teknologi Bandung (ITB) merasa bangga atas prestasi yang diraih Naura Fadiya Hanan, mahasiswa angkatan 2020, yang memenangkan First Place Esri Young Scholar Award (EYSA) 2024.

Penghargaan ini memberinya kesempatan untuk menghadiri “Esri User Conference” di San Diego, Amerika Serikat.

Dilansir dari situs resmi ITB pada Rabu (14/8), EYSA adalah kompetisi tahunan yang diadakan oleh Esri, perusahaan terkemuka dalam bidang Geographic Information System (GIS), yang menyoroti inovasi muda dalam teknologi geospasial.

Baca Juga: Mahasiswa ITB Sukses Desain Pesawat Listrik Hasil Kolaborasi!

Naura Fadiya Hanan mempersembahkan inovasi bernama SafeHerSpace, sebuah aplikasi web terintegrasi yang menggabungkan teknologi GIS dengan isu-isu terkait keamanan perempuan.

Keunggulan SafeHerSpace

SafeHerSpace sendiri dirancang untuk membantu perempuan menemukan tempat-tempat yang aman dan nyaman di ruang publik, memungkinkan mereka untuk bergerak dan berekspresi dengan lebih bebas.

SafeHerSpace memiliki tiga tujuan utama: edukasi, evaluasi, dan kolaborasi. Aplikasi web ini mengedukasi masyarakat dan lembaga tentang pentingnya ruang publik yang aman bagi perempuan, mengevaluasi lokasi dengan tingkat keamanan rendah menggunakan fitur Safety Map, dan mendorong kolaborasi pengguna untuk menandai tempat yang tidak aman melalui geotagging.

Safety Map memanfaatkan data seperti Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) , jarak ke jalan, dan cahaya malam untuk menghasilkan peta dengan persentase tingkat ketidakamanan di suatu lokasi. Pengerjaan aplikasi ini memakan waktu dua bulan dan merupakan inovasi baru yang menggabungkan GIS dengan isu sosial, karena biasanya GIS hanya dikolaborasikan dengan isu lingkungan.

Tantangan utama termasuk mengubah isu sosial menjadi data kuantitatif dan keterbatasan data open source di Indonesia. Naura berharap peningkatan akses data akan mendorong lebih banyak inovasi di masa depan.

SafeHerSpace dibuat karena semakin banyak berita kekerasan terhadap perempuan dapat meningkatkan rasa tidak aman di ruang publik. SafeHerSpace diharapkan dapat mengatasi masalah ini dengan teknologi GIS, dan menjadi landasan untuk inovasi lebih lanjut dalam meningkatkan keamanan ruang publik bagi perempuan.

Naura Raih Penghargaan Internasional

Naura Fadiya Hanan diundang menghadiri Esri User Conference 2024 di San Diego, AS, sebagai penghargaan atas inovasinya. Konferensi ini dihadiri oleh lebih dari 18.000 peserta dari seluruh dunia dan berlangsung dari 15-19 Juli 2024 di San Diego Convention Center.

Acara ini mencakup 800 sesi tentang GIS, pameran poster, praktik langsung, serta kesempatan networking dengan ahli GIS dan lembaga besar seperti National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) dan Trimble, serta bertemu dengan pendiri Esri, Jack Dangermond.

Naura bersama Jack Dangermond setelah menerima penghargaan. [Foto: blog Naura]

Naura merasa bersyukur dan senang menjadi perwakilan Indonesia di acara GIS terbesar dunia, di mana ia berinteraksi dengan profesional GIS internasional dan mendapatkan wawasan baru.

Ia berharap pengaplikasian GIS di Indonesia dapat berkembang lebih jauh, dan menekankan pentingnya keyakinan dalam mengejar inovasi, seperti yang ditunjukkan oleh SafeHerSpace yang menggabungkan isu sosial dengan GIS.

(ITB)

[post-views]
Selaras