Qatar, mu4.co.id – Indonesia harus gagal ke Final Piala Asia U-23 setelah dikalahkan oleh Uzbekistan dengan skor 2-0. Gol terjadi di babak kedua tepatnya di menit ke-68 oleh gol Noorchaev dan gol bunuh diri dari Pratama Arhan di menit ke-85.
Dengan demikian, Indonesia harus berusaha keras meraih kemenangan dalam pertandingan penentuan peringkat ketiga Piala Asia U-23 agar dapat menjaga tiketnya berlaga di Olimpiade Paris 2024.
Di babak pertama, Indonesia dan Uzbekistan memulai pertandingan dengan hati-hati. Serangan pertama datang dari Fayzullaev dari jarak jauh pada menit ke-4, namun tendangannya melambung di atas gawang Ernando Ari.
Pemain Uzbekistan terus meningkatkan intensitas serangan dengan serangan-serangan pendek ke sisi kanan pertahanan Indonesia, tetapi usaha mereka berhasil dipatahkan. Khoshimov mencoba serangan berbahaya pada menit ke-14, namun tendangannya berhasil dipatahkan oleh Nathan. Khoshimov kembali mencoba serangan mematikan, tapi tembakannya melebar.
Pada menit ke-26, Witan dijatuhkan oleh bek Uzbekistan Khusanov di dalam kotak penalti. Wasit Shen Yinhao sempat memeriksa VAR, namun tekel yang dilakukan Khusanov dianggap bersih, sehingga Indonesia tidak diberikan penalti.
Uzbekistan kembali menyerang, dengan ancaman dari tendangan Burief pada menit ke-30. Beruntung, tendangannya mengenai mistar gawang. Sampai akhir babak pertama, Indonesia dan Uzbekistan bermain tanpa gol, dengan tambahan waktu 10 menit.
Di babak kedua pada menit ke-60, Indonesia sebenarnya berhasil mencetak gol melalui Ferarri. Penonton dan Timnas pun bersorak dengan gembira. Namun, gol tersebut dibatalkan setelah wasit Shen Yinhao memeriksa VAR dan menentukan bahwa kaki Sananta berada dalam posisi offside.
Salah satu peristiwa yang menjadi sorotan saat Rizky Ridho mendapat kartu merah langsung pada menit ke-82 karena dianggap melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Uzbekistan.
Mendengar itu, Shin Tae-Yong geram dan melayangkan protes keras kepada asisten wasit. Bahkan, aksinya tersebut membuatnya diberi kartu kuning oleh wasit.
Masalah muncul pada menit ke-85 ketika Pratama Arhan mencetak gol bunuh diri, membuat Uzbekistan unggul 2-0.
Baca Juga: MNC Group Pegang Izin Pelaksanaan Nobar Timnas Indonesia U-23, Begini Sikap Kemenpora!
Pertandingan diperpanjang selama 16 menit. Pada menit ke-92, Marselino mendapat peluang, tetapi tendangannya masih melebar. Uzbekistan pun terus menekan pertahanan Indonesia. Namun, hingga menit ke-106, Indonesia gagal mengejar ketertinggalan dari Uzbekistan.
Susunan Pemain:
Indonesia: 21-Ernando Ari, 3-Muhammad Ferarri, 5-Rizky Ridho, 6-Ivar Jenner (Ikhsan Zikrak 90+6′), 7-Marselino Ferdinan, 8-Witan Sulaeman, 9-Ramadhan Sananta (Kelly Sroyer 75′), 10-Justin Hubner, 12-Pratama Arhan (Dony Tri 90+6′), 14-Fajar Fathur (Rio Fahmi 90+6′), 23-Nathan Tjoe-A-On
Uzbekistan: 1-Abduvakhid Nematov, 3-Zafarmurod Abdirakhmatov, 4-Abdukodir Khusanov, 7-Hojimat Erkinov (Husain Norchaev 45′), 9-Ulugbek Khoshimov (Jasurbek Jaloliddinov 45′), 14-Abbosbek Fayzullaev (Ibrokhimkhalil Yuldoshev 90+1′), 15-Umarali Rakhmonaliev, 16-Rakhimjonov Asadbek (Muhammadqodir Hamraliev 65′), 18-Alibek Davronov, 22-Alisher Odilov (Ruslanbek Jiyanov 71′), 23-Abdurauf Buriev
Sumber: CNBC, Bola Nusantara, Kompas