Media Utama Terpercaya

7 Juni 2025, 22:19
Search

Tradisi Sebelum Wukuf, Perempuan Makkah Berbondong-bondong Kunjungi Masjidil Haram

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Perempuan makkah kunjungi Masjidil Haram
Perempuan Makkah Berbondong-bondong Kunjungi Masjidil Haram [Foto: saudinesia.id]

Makkah, mu4.co.id – Perempuan di Makkah mempunyai tradisi khusus saat para jemaah haji hendak melakukan puncak ibadah haji wukuf (berdiam diri) di Arafah, yang berjarak sekitar 25 km dari Masjidil Haram, pada 9 Dzulhijjah atau Kamis (05/06/2025).

Saat itu, perempuan yang mayoritas mengenakan abaya berwarna hitam biasanya mengumpulkan teman, anggota keluarga, dan tetangga kemudian mengemas makanan dan perlengkapan lalu berbondong-bondong mengunjungi Masjidil Haram untuk beribadah atau yang disebut Yaumul Khulaif berarti hari saat kosong.

Diketahui, mengapa disebut sebagai hari kosong, karena di hari sebelumnya pada 8 Dzulhijjah, para lelaki di seluruh kota akan mengumpulkan makanan, tenda, hingga perlengkapan, mereka pun kemudian membimbing jemaah dari Masjidil Haram ke Mina.

Baca juga: Inilah Keistimewaan Hari Arafah!

Hal itupun menjadi momen spesial dan unik yang terjadi setiap tahunnya. Karena di sana, para perempuan akan berdoa sambil menunggu matahari terbenam untuk berbuka puasa.

Seperti yang diketahui, dalam tradisi Islam, bagi umat muslim yang tidak mampu melaksanakan haji, dianjurkan untuk melakukan puasa yang disebut Puasa Arafah, yang mana ibadah ini bisa menghapus dosa tahun sebelumnya dan tahun-tahun yang akan datang.

Salah satu pekerja di Jeddah, Nedaa Zuhair, mengatakan di masa kecil sering melihat nenek dan bibinya pergi ke Mekkah setiap tahun di Hari Arafah.

“Sampai saat ini, saya semakin memperhatikan banyak perempuan yang pergi ke Mekkah untuk berbuka puasa,” ucapnya.
(cnnindonesia.com)

[post-views]
Selaras