Media Utama Terpercaya

27 Oktober 2025, 21:09
Search

Timor Leste Gabung Jadi Anggota ke-11 ASEAN. Begini Perjalanannya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Para pemimpin negara ASEAN
Para pemimpin negara ASEAN berfoto setelah menandatangani deklarasi bergabungnya Timor Leste dalam ASEAN pada KTT ke-47 2025 di Malaysia. [Foto: presidenri.go.id]

Malaysia, mu4.co.id – Negara Timor Leste kini resmi menjadi bagian dari Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). Pengumuman tersebut diresmikan setelah para pemimpin negara ASEAN menandatangani penerimaan keanggotaan pada KTT ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur, Malaysia, Ahad (26/10/2025).

Penandatangan deklarasi dilakukan secara bergantian. Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menjadi yang pertama yang menandatangani dokumen tersebut, disusul Presiden Filipina Ferdinand Marcos. Kemudian Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah dilanjutkan Perdana Menteri Kamboja Hun Manet. Kemudian Presiden RI Prabowo Subianto dan disusul kepala negara ASEAN yang lain.

Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao mendapat giliran terakhir menandatangani deklarasi. Kemudian, ke-11 pemimpin negara berfoto bersama dengan saling berjabat tangan. Bendera Timor Leste dipajang berdampingan dengan bendera negara anggota ASEAN lain sebagai simbol telah bergabungnya Timor Leste.

Dalam pidatonya, Xanana tampak terharu dan mengatakan hari ini merupakan hari bersejarah karena Timor Leste telah resmi diterima sebagai negara anggota ke-11 ASEAN.

Baca juga: Bandung Raih Penghargaan ASEAN, Diakui sebagai Kota dengan Air Bersih Terbaik se-Asia Tenggara!

“Bagi rakyat Timor Leste, ini bukan sekadar mimpi yang menjadi kenyataan, tetapi juga sebuah penegasan yang kuat atas perjalanan kami perjalanan yang ditandai oleh ketangguhan, tekad, dan harapan,” ujar Xanana dilansir dari tempo, Senin (27/10).

Perjalanan negara yang merdeka dari Indonesia pada 2002 itu pertama kali mengajukan permohonan bergabung dengan ASEAN pada 2011. Kemudian pada 2022, Timor Leste mendapatkan status pengamat (observer state) setelah disetujui seluruh pemimpin negara ASEAN, sehingga dapat berpartisipasi dalam sejumlah pertemuan dan kegiatan organisasi.

Setelah melewati penilaian kesiapan ekonomi, politik, dan administratif, Timor Leste akhirnya resmi diterima sebagai anggota penuh dalam KTT ke-47 yang dilaksanakan pada 26-28 Oktober 2025.

KTT tersebut juga menjadi penutup masa keketuaan Malaysia di tahun 2025. Selanjutnya, kepemimpinan ASEAN akan dialihkan kepada Filipina mulai 1 Januari 2026. Upacara serah terima keketuaan dijadwalkan pada 28 Oktober 2025.

Baca juga: Harga Internet Indonesia Paling Mahal se-ASEAN, Tapi Tetap Lelet. Ini Daftar Lengkapnya!

Diketahui, organisasi ASEAN dibentuk pada 8 Agustus 1967 melalui penandatangan Deklarasi Bangkok oleh lima negara pendiri, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Tujuan utama ASEAN adalah memperkuat stabilitas kawasan, meningkatkan kerja sama ekonomi, serta mempererat hubungan sosial dan budaya di Asia Tenggara.

Sampai saat ini, keanggotaan ASEAN berjumlah 11 negara. Berikut daftar negara anggota ASEAN dan tahun bergabungnya:

  1. Indonesia – 8 Agustus 1967
  2. Malaysia – 8 Agustus 1967
  3. Filipina – 8 Agustus 1967
  4. Singapura – 8 Agustus 1967
  5. Thailand – 8 Agustus 1967
  6. Brunei Darussalam – 7 Januari 1984
  7. Vietnam – 28 Juli 1995
  8. Laos – 23 Juli 1997
  9. Myanmar – 23 Juli 1997
  10. Kamboja – 30 April 1999
  11. Timor Leste – 26 Oktober 2025

ASEAN kini memasuki fase baru yang lebih inklusif setelah bergabungnya Timor Leste. Dengan keanggotaan penuh diharapkan dapat mewujudkan tujuan utama ASEAN dan membuka peluang kerja sama lebih luas di segala bidang.

(SindoNews, detik, tempo)

[post-views]
Selaras