Media Berkemajuan

7 Oktober 2024, 16:11

Terjadi Lagi, Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan, Kali Ini di Lapangan Golf!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
DONALD TRUMP
Mantan Presiden AS, Donald Trump [Foto: cfr.org]

Florida, mu4.co.id – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump kembali selamat dari upaya pembunuhan, kali ini insiden tersebut terjadi di lapangan golfnya di Florida, AS oleh seseorang yang disebutkan aparat keamanan AS telah ditahan, Sabtu (16/09/2024).

Biro Investigasi Federal (FBI), mengatakan Trump berada 275 hingga 455 meter dari posisi senapan. Anggota Dinas Rahasia yang bertugas sebagai pasukan pengamanan presiden, melihat laras senapan menyembul di antara semak-semak dan melepaskan tembakan ke arah Trump.

Kemudian seorang saksi juga melihat tersangka berlari dari semak-semak dan melompat ke mobil Nissan hitam setelah agen menembakinya beberapa kali. Meski demikian, mobil tersebut pun akhirnya bisa dihentikan di Martin County, sebelah utara klub.

“Kami menghubungi kantor Sheriff Martin County, memberi tahu mereka. Kemudian mereka melihat kendaraan itu, menghentikannya, serta menahan orang itu. Setelah itu, kami membawa saksi yang menyaksikan kejadian tersebut, membawanya ke sana, dan dia mengidentifikasi orang tersebut sebagai sosok yang dia lihat berlari keluar dari semak-semak, yang melompat ke dalam mobil,” kata Sheriff Ric Bradshaw dari Palm Beach County.

Baca juga: Donald Trump Ditembak Kena Telinga Hingga Berdarah Saat Kampanye, Berikut Kronologinya!

Ditempat kejadian pun ditemukan senjata api jenis AK47 dan teropong, bersama dengan dua ransel dan kamera GoPro.

Untuk diketahui, insiden tersebut juga terjadi hampir tepat dua bulan, dimana seorang pria bersenjata mencoba membunuh Trump di sebuah kampanye terbuka di Butler, Pennsylvania. Dimana peluru mengenai telinganya, Sabtu (13/07/2024), yang menewaskan satu orang penonton, dan pelaku pun tewas di tempat kejadian oleh penembak jitu Dinas Rahasia.

Akibat hal tersebut, Dinas Rahasia pun menghadapi sorotan ketat sebab penembak dapat melepaskan tembakan ke mantan presiden tersebut. Bahkan Direktur dinas tersebut, Kimberly Cheatle, mengundurkan diri dalam waktu dua minggu setelah insiden tersebut 13 Juli tersebut.

(detik.com)

[post-views]
Selaras