Media Berkemajuan

7 Oktober 2024, 17:18

Tarik Dana Ratusan Miliar dari BSI, Ini Kata Muhammadiyah Jateng

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Bank Syariah Indonesia. [Foto: Antara]

Semarang, mu4.co.id – Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah menarik dana lebih dari Rp800 miliar dari Bank Syariah Indonesia (BSI).

Tafsir, Ketua PWM Jawa Tengah, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah menerima surat edaran dari pimpinan pusat Muhammadiyah.

“Kita sudah menindaklanjuti dari kebijakan PP terkait dari surat edaran pemindahan dana dari BSI ke bank lain,” ungkap Tafsir, dilansir dari Kompas, Rabu (26/6).

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Muhammadiyah Alihkan Dana Dari BSI!

Meski begitu, proses pemindahan uang tersebut sampai saat ini belum selesai secara keseluruhan karena banyaknya Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

“Rumah sakit di Jateng kita ada 52, baik yang Muhammadiyah maupun Aisyiyah. Hampir semua pembiayaan di berbagai bank, tak hanya BSI, kalau total sekitar Rp 4 triliun,” ucapnya.

Sementara AUM yang bergerak di sektor pendidikan seperti kampus dan sekolah juga akan melakukan penarikan dana dari BSI sesuai dengan petunjuk dari pusat.

“Tapi rumah sakit dan kampus terkait pembiayaan penempatan yang tahu persis para rektor dan direktur,” kata Tafsir.

Baca Juga: Dibalik Cerita Muhammadiyah Tarik Dana Besar-besaran, Sempat Ditawari Jadi Komisaris BSI

Sampai saat ini, dana yang bersifat pembiayaan dan pinjaman butuh proses lebih lama untuk pemindahan atau penarikan.

“Harus menimbang-nimbang karena bisa kena penalti,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Anwar Abbas, mengirim surat edaran kepada semua pimpinan wilayah dan unit AUM untuk menarik atau memindahkan dana mereka dari BSI.

Dia berdalih Muhammadiyah ingin mendorong terciptanya persaingan yang sehat di sektor perbankan syariah.

(Kompas)

[post-views]
Selaras