Banjarmasin, mu4.co.id – SMP Muhammadiyah 3 (SMP Muga) Banjarmasin kembali mengadakan kegiatan i’tikaf yang dilaksanakan pada Sabtu (2/8) hingga Ahad (3/7) pagi, di Masjid Al-Jihad Banjarmasin.
Kepala SMP Muhammadiyah 3 Banjarmasin, Agus Setiawan Riyadi, M.Pd., menjelaskan bahwa program ini merupakan yang kedua kalinya setelah tahun 2024 lalu.
Kegiatan ini menjadi penanda dimulainya Gerakan Sholat Subuh Berjamaah yang akan dilaksanakan setiap Ahad selama satu tahun ke depan.
Gerakan ini juga diikuti oleh sekolah Muhammadiyah lainnya seperti SD Muh 8 & 10, dan SMKM 2, yang telah rutin melaksanakan gerakan serupa sejak 2019.
Adapun kegiatan i’tikaf ini merupakan program kolaborasi sekolah dengan Masjid Al-Jihad, yang sejalan dengan “Gerakan Pelajar Cinta Masjid, Al-Qur’an dan Tahajud” yang diresmikan tahun lalu di hadapan Ustaz Adi Hidayat saat safari dakwah di Masjid Al-Jihad Banjarmasin.
Acara dimulai pukul 20.00 WITA dengan pembukaan kajian remaja muslim dengan materi tentang “Pemuda-Pemudi Islam Zaman Now” bersama Ustaz Fauzi Rahmani, S.Pt., M.Pd.
Kegiatan dilanjutkan dengan tilawah, tidur malam, qiyamul lail & muraja’ah, sholat subuh berjamaah, dan mendengarkan kajian subuh. Sebagai penutup, para peserta akan sarapan bubur bersama sebelum pulang agar tetap memiliki waktu akhir pekan bersama keluarga.
Seluruh siswa kelas 7 hingga 9, baik putra maupun putri, diwajibkan mengikuti kegiatan ini, kecuali dalam kondisi darurat atau mendesak.
Menurut Ketua Takmir Masjid Al-Jihad, H. Taufik Hidayat, pihak masjid menyambut baik kegiatan ini.
“Harapan kami, setelah SMP Muga mengadakan agenda i’tikaf ini, semoga siswa-siswi dari sekolah lain juga bisa ikut melanjutkan. Jadi setiap akhir pekan, Masjid Al-Jihad ramai dengan remaja yang beri’tikaf,” ujar H. Taufik Hidayat.
Baca Juga: Tahfidz School Ramadhan SMP Muga Resmi Dibuka, Dekatkan Siswa-siswi Dengan Al-Qur’an
Ketua Takmir Masjid Al-Jihad Banjarmasin juga berkomitmen memfasilitasi kegiatan dengan menyediakan lebih dari 200 kasur, air minum galon, dan snack malam bagi peserta i’tikaf.
Kepala sekolah Agus Setiawan Riyadi berharap para siswa dapat menjadikan masjid sebagai tempat yang akrab dan nyaman untuk beraktivitas.
“Harapannya siswa-siswi kami semakin mengenal, terbiasa, dan merasa nyaman beraktivitas di masjid. Karena bagaimanapun, merekalah generasi yang akan meramaikan dan mengisi masjid-masjid kita di masa yang akan datang, jadi perlu dipersiapkan sejak sekarang,” ucap Agus saat dihubungi tim mu4.co.id.
Hal ini senada dengan visi Ketua Takmir Masjid Al-Jihad Banjarmasin bahwa masjid tidak hanya difungsikan sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan dan peradaban.
