Surabaya, mu4.co.id – Sebanyak 17 calon haji Embarkasi Surabaya batal berangkat ke Tanah Suci dan dipulangkan karena mengalami sakit. Salah satunya jemaah yang tergabung dalam kloter 32 Kabupaten Pasuruan diturunkan dari pesawat menjelang penerbangan lantaran mengalami sesak napas.
Sekretaris Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Abdul Haris mengatakan bahwa calon jemaah yang batal berangkat tersebut bahkan ada yang meninggal karena sakit lambung. “17 orang itu, satu wafat, 3 kembali ke daerah, 7 masih di RSUD Haji, lalu 6 suami dan istri jemaah yang dirawat,” katanya, Senin (20/05/2024).
Sejumlah calon haji yang dipulangkan tersebut diketahui berasal dari Magetan, Malang dan Lamongan. Sedangakan, calon haji yang meninggal berasal dari Madiun. “Dipulangkan Magetan, Malang dan Lamongan, untuk Lamongan gagal ginjal, sisanya anemia dan sesak napas. (Jemaah meninggal) kloter 16 Madiun, sakit lambung,” jelas Haris.
Baca juga: Jemaah Haji Berumur 110 Tahun Tiba di Madinah Dengan Sehat, Simak Tips Yang Dibagikannya!
Lebih lanjut, Haris pun mengungkapkan bahwa kini pihaknya menunggu hingga para calon jemaah tersebut sembuh, dan selanjutnya, panitia pun akan mengatur keberangkatan mereka di kloter berikutnya. “Kita mendekati injury time (menit terakhir) untuk memastikan pengurusan visa penggantinya. Kalau kita dekat khawatirnya proses pembatalan atau proses penggantian akan sulit,” ujarnya.
Dirinya juga menyebutkan bahwa pihaknya bakal melakukan evaluasi terkait pengecekan kesehatan tersebut untuk mengantisipasi lolosnya jemaah yang menderita sakit. “Pemeriksaan biasa sesuai SOP, seperti standar pemeriksaan kesehatan, tekanan darah, jantung, kesiapan secara fisik diperhatikan,” tambahnya.
Sumber: kompas.com