Arab Saudi, mu4.co.id – Pemerintah Arab Saudi kembali meluncurkan inovasi baru dalam modernisasi layanan umrah.
Kementerian Haji dan Umrah Saudi kini memperluas penggunaan kartu yang disebut “Nusk,” yang tersedia dalam bentuk digital untuk jemaah dalam negeri dan versi fisik bagi jemaah luar negeri yang tiba di Arab Saudi.
Menurut laporan Times of India, kartu yang kini disebut “Nusk Al-Umrah” ini berfungsi sebagai identitas terpadu yang menghubungkan berbagai layanan utama bagi para jemaah.
Baca Juga: Ada Perubahan, Kapan Kartu Nusuk Haji 2026 Akan Dibagikan?
Kartu ini dibuat untuk mempermudah kebutuhan logistik selama umrah, sehingga jemaah bisa mengakses berbagai layanan dengan lebih cepat dan efisien.
Dilansir dari laman Himpuh pada Rabu (10/12), beberapa layanan utama yang terintegrasi, antara lain:
- Layanan transportasi, termasuk pengelolaan akses shuttle dan bus.
- Manajemen kerumunan, untuk memastikan pergerakan jemaah tetap aman dan tertib di titik-titik strategis.
- Layanan pengisian bahan bakar bus, guna mempercepat dan mengefisienkan mobilitas armada transportasi.
- Akses akomodasi dan perpindahan, agar jemaah dapat masuk ke lokasi penginapan dan mengikuti jadwal perpindahan dengan lebih mudah.
- Beragam layanan tambahan lain yang menunjang kelancaran ibadah dan perjalanan jemaah.
Untuk jemaah Saudi, kartu ini tersedia dalam bentuk digital diponsel, sementara jemaah luar negeri akan menerima versi cetak saat tiba di Arab Saudi. Dua opsi ini memastikan seluruh jemaah dapat menggunakannya tanpa kesulitan.
Peluncuran Nusk Al-Umrah menegaskan komitmen Saudi dalam meningkatkan layanan umrah lewat teknologi dan sistem modern, demi pengalaman ibadah yang lebih aman dan efisien.
(Himpuh)
