Banjarbaru, mu4.co.id – Pemerintah Kota Banjarbaru mengajukan hibah tanah dan rencana pembangunan Stadion Sepakbola bertaraf Internasional kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) dalam audiensi di Aula Maksid Setda Kalsel, Selasa (4/3).
Audiensi dihadiri oleh Penjabat Sekda Banjarbaru, Subhan Nor Yaumil, serta beberapa kepala SKPD Banjarbaru, sementara dari Pemprov hadir Plh Sekdaprov Kalsel, M Syarifuddin, dan jajaran terkait.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Banjarbaru, Khanafi, menyampaikan bahwa lahan sudah clean and clear dengan empat sertifikat atas nama Pemkot Banjarbaru serta rancangan pembangunan yang siap.
Adapun Subhan Nor Yaumil menyebut Kota Banjarbaru memiliki peluang besar untuk mengembangkan infrastruktur olahraga, terutama dalam pembangunan stadion sepak bola.
“Sebagaimana yang kita ketahui, hingga saat ini Kota Banjarbaru belum memiliki stadion yang representatif, padahal sebagai Ibukota Provinsi keberadaan stadion berstandar nasional dan internasional menjadi kebutuhan. Kota Banjarbaru memiliki potensi besar dalam pengembangan infrastruktur olahraga khususnya sepakbola yang dapat menjadi sarana pembinaan atlet serta pusat kegiatan olahraga yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya tarik wisata,” ujarnya, dikutip dari Banjarmasin Post, Kamis (6/3).
Baca Juga: Kalsel Hadirkan Stadion Berstandar FIFA, Berkapasitas 23.600 Penonton!
Plh Sekdaprov Kalsel, M. Syarifuddin, menyatakan bahwa tawaran dari Pemko Banjarbaru akan terlebih dahulu dikonsultasikan dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel.
Ia juga menekankan bahwa pembangunan stadion tidak hanya harus berfokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada pengembangan ekosistem olahraga yang berkelanjutan.
“Dalam pembangunan stadion ini, kita tidak boleh hanya berfokus pada infrastruktur fisik saja, kita juga harus memikirkan bagaimana membangun ekosistem olahraga yang berkelanjutan termasuk pembinaan atlet, pengembangan sumber daya manusia, serta strategi untuk meningkatkan prestasi olahraga daerah,” katanya.
Stadion yang direncanakan dibangun di Kelurahan Bangkal Kecamatan Cempaka ini diproyeksikan menampung 23.600 penonton.
Rancangan awalnya mencakup bangunan empat lantai seluas 28.785 m², dengan empat tribun di sisi barat, utara, timur, dan selatan, serta lapangan berukuran 105 x 68 meter. Akses keluar-masuk pengunjung dirancang dengan 12 pintu, mampu menampung 2.000 orang setiap 10 menit.
(Banjarmasin Post)
