Banjarmasin, mu4.co.id – SMP Muhammadiyah 3 Banjarmasin (SMP Muga) menggelar kegiatan bertajuk “Muharram Event: Bergerak & Berbagi” dalam rangka menyambut sekaligus rasa syukur atas Tahun Baru Islam 1447 Hijriyah, Jumat (11/07/2025).
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pemaknaan hijrah yang lebih dalam dan aplikatif, bukan sekadar seremonial. Hijrah dipahami sebagai perubahan ke arah yang lebih baik, dan itu diwujudkan dalam bentuk aksi sosial serta edukatif yang melibatkan seluruh unsur sekolah: siswa, guru, tenaga kependidikan, hingga orang tua.
Kepala SMP Muhammadiyah 3 Banjarmasin, Agus Setiawan Riyadi, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk memperingati momen Tahun Baru Islam, tetapi sebagai bentuk pendidikan karakter yang hidup dan membumi.
“Hijrah bukan sekadar berpindah tahun, tapi berpindah sikap dan arah hidup. Dari hanya menerima menjadi mau memberi. Dari nyaman sendiri menjadi peduli sesama. Itulah pesan yang kami tanamkan kepada siswa kami,” ungkapnya kepada mu4.co.id, Jumat (11/07/2025).
Baca juga: Muharram Event SMPM 3 Banjarmasin Diisi Pawai dan Berbagi Sembako
Total ada lebih dari 500 paket makanan yang dibagikan dalam kegiatan ini, yang merupakan hasil donasi dari orang tua/wali murid SMP Muga yang telah terkumpul lebih dari Rp8.000.000. Dukungan luar biasa ini menjadi bukti nyata kolaborasi yang erat antara sekolah dan keluarga dalam mendidik generasi masa depan.
Adapun acara dimulai dengan Pawai Muharram, di mana para siswa berjalan menyusuri jalan-jalan sekitar sekolah (Nagasari sampai Cempaka) sambil membagikan paket makanan untuk sarapan kepada para pekerja jalanan, tukang parkir, tukang becak, pedagang kecil, dan masyarakat yang sedang mencari nafkah pagi hari.
Setelah pawai, seluruh peserta berkumpul di Taman Kamboja untuk beristirahat, kemudian mengikuti makan bersama di lingkungan sekolah sebagai bentuk penguatan nilai kebersamaan dan kesederhanaan. Kegiatan berlanjut dan ditutup dengan pembagian makan siang untuk jama’ah Sholat Jumat di Masjid Al-Jihad Banjarmasin, sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap lingkungan sekitar.
Pihak sekolah pun berharap agar kegiatan seperti ini menjadi budaya yang terus berlanjut di SMP Muga, bukan hanya program tahunan saja. “Kami ingin anak-anak tumbuh tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga peka terhadap sekitar. Di sinilah letak pentingnya pendidikan yang menyentuh hati. Semoga semangat berbagi ini terus tumbuh dan menjadi bagian dari karakter siswa kami,” tambah Agus.
Dengan semangat sebagai School of Future atau Sekolah Ramah Masa Depan Anak, SMP Muga terus berupaya menjadi pelopor pendidikan yang memadukan antara ilmu, akhlak, dan kepedulian sosial.
