Jakarta, mu4.co.id – Setelah Bobibos menarik perhatian publik, pendirinya, Muhammad Ikhlas Thamrin, mengungkap proyek lain yang tak kalah ambisius, yaitu pengembangan baterai mobil listrik yang tidak perlu diisi daya. Teknologi ini tengah ia kembangkan bersama tim PT Inti Sinergi Formula, dan risetnya disebut sudah berjalan cukup jauh.
“Kami sudah melakukan riset baterai juga, dan alhamdulillah sudah siap tahap kedua,” kata Ikhlas, dikutip dari Kompas pada Senin (8/12).
Ia menjelaskan bahwa riset tersebut menghasilkan teknologi penyimpanan energi baru bernama “Serum Battery”, yang diklaim memiliki sistem pengisian energi berbeda dari baterai kendaraan listrik konvensional.
“Ke depan, kami punya visi menciptakan mobil listrik yang tidak perlu di-charge,” ujarnya.
Baca Juga: BBM Bobibos Setara Pertamax Turbo, Diperkirakan Harga Kisaran Rp4 Ribu per Liter!
Ikhlas belum membeberkan detail cara kerja Serum Battery, namun ia menyebut teknologi ini dirancang mampu memulihkan atau menghasilkan energi sendiri sehingga kendaraan bisa beroperasi tanpa perlu di-charge dari luar.
Serum Battery disebut sebagai kelanjutan misi Bobibos dalam membangun kemandirian energi nasional. Setelah mengembangkan biofuel dari jerami, Ikhlas kini ingin menghadirkan sumber energi berkelanjutan yang ramah lingkungan sekaligus mengatasi masalah utama mobil listrik yaitu waktu pengisian yang lama dan minimnya infrastruktur pengisian daya.
Pengembangan Serum Battery masih berlangsung secara internal dan belum diuji luas, namun Ikhlas menyebut riset tahap kedua sudah siap dimulai sebagai dasar pengembangan berikutnya. Jika berhasil, teknologi ini berpotensi menghadirkan mobil listrik tanpa pengisian daya dan menjadi terobosan besar bagi industri otomotif serta transisi energi Indonesia.
(Kompas)














