Media Utama Terpercaya

10 Agustus 2025, 20:57
Search

Pemberlakuan Paspor Desain Merah Putih Ditunda, Ini Alasannya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Paspor
Ilustrasi Paspor desain merah putih Indonesia. [Foto: AI/mu4.co.id]

Jakarta, mu4.co.id – Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi menunda peluncuran paspor merah putih yang rencananya terbit pada 17 Agustus 2025, demi menjalankan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, serta menanggapi aspirasi dari masyarakat.

“Setelah melalui evaluasi secara menyeluruh, Ditjen Imigrasi memutuskan untuk menunda implementasi paspor desain merah putih. Keputusan ini diambil dengan penuh pertimbangan dan tanggung jawab, serta melibatkan banyak pihak,” ucap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman, dikutip dari imigrasi.go.id, Ahad (10/8).

Yuldi menjelaskan, efisiensi anggaran membuat Ditjen Imigrasi meninjau ulang kebijakan yang akan dijalankan, sambil mempertimbangkan masukan publik dan kondisi ekonomi. 

Pemantauan opini publik sejak peluncuran desain paspor baru pada 17 Agustus 2024 hingga Juli 2025, dari 1.642 unggahan media sosial menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan penguatan substansi paspor Indonesia di tingkat global, serta kebijakan pelayanan yang berdampak nyata, sejalan dengan efisiensi dan prioritas kebutuhan publik.

Baca Juga: Intip Desain Baru Paspor Indonesia! Apa Makna dan Keunggulannya?

Dengan anggaran yang ada, Ditjen Imigrasi memprioritaskan peningkatan pelayanan dan pengawasan keimigrasian lewat pengembangan serta pemeliharaan sistem digital, dengan fokus pada penguatan sistem dan layanan yang lebih efektif, bukan sekadar perubahan desain fisik.

“Perlu digarisbawahi bahwa ditundanya kebijakan ini bukan berarti fokus untuk memperkuat Paspor Indonesia berhenti dilakukan. Langkah strategis yang melibatkan instansi Pemerintah terkait serta seluruh masyarakat Indonesia diperlukan, dan kami harap kita semua dapat saling mendukung guna memperkuat Paspor Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menegaskan bahwa Ditjen Imigrasi akan terus berinovasi dengan fokus jangka panjang memperkuat paspor RI lewat peningkatan keamanan digital dan efisiensi layanan.

“Inovasi Ditjen Imigrasi akan terus berlanjut, dengan fokus pada pengembangan jangka panjang untuk memperkuat paspor Republik Indonesia melalui peningkatan keamanan digital dan efisiensi pelayanan. Kami berterima kasih atas pengertian dan dukungan masyarakat dalam menghadapi penyesuaian ini,” ujar Menteri Agus.

(imigrasi.go.id)

[post-views]
Selaras