Jakarta, mu4.co.id – Kementerian Haji dan Umrah menetapkan jadwal pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) 2026, dengan pelunasan haji khusus dimulai pada 11 November 2025 dan haji reguler pada 19 November 2025.
Jadwal tersebut ditetapkan setelah keluarnya keputusan Presiden terkait penetapan BPIH.
“Setelah terbitnya keputusan Presiden tersebut, akan dimulai pelunasan tahap pertama, yang kita harapkan 19 November 2025,” ujar Menteri Haji dan Umrah Mochammad Irfan Yusuf (Gus Irfan) dikutip dari detik news, Sabtu (8/11).
Baca Juga: Ada Perubahan, Kapan Kartu Nusuk Haji 2026 Akan Dibagikan?
Gus Irfan menjelaskan bahwa pelunasan tahap pertama ditujukan untuk tiga kelompok jemaah, yakni jemaah haji reguler yang sudah melunasi dan dijadwalkan berangkat, jemaah yang masuk alokasi kuota keberangkatan 2026, serta jemaah haji reguler prioritas lanjut usia.
“Apabila sampai waktu yang ditentukan pada tahap pertama selesai dan masih ada kuota yang belum terpenuhi, akan dibuka pelunasan tahap kedua,” terangnya.
Ia menambahkan, pelunasan tahap kedua ditujukan bagi jemaah yang gagal melunasi pada tahap pertama, jemaah lanjut usia, penyandang disabilitas, jemaah yang terpisah dari mahram atau keluarga, serta jemaah dengan nomor urut berikutnya.
Baca Juga: Kemenhaj Resmi Tetapkan Garuda dan Saudia Layani Jemaah Haji Indonesia 2026
Sementara itu, pelunasan untuk jemaah haji khusus akan dimulai pada 11 November dan mencakup dua kategori jemaah.
“Kami sedang menyiapkan pula pelunasan jemaah haji khusus yang direncanakan dilakukan pada 11 November 2025. Tahap pertama ini akan diperuntukkan bagi jemaah haji khusus, masuk alokasi kuota tahun 2026 Masehi dan jemaah haji khusus prioritas lansia,” jelasnya.
(Detik news)
![Menteri Sosial [Mensos] Saifullah Yusuf pada saat menemui lansia. [Foto: kemensos.go.id]](https://mu4.co.id/wp-content/uploads/2025/11/IMG-20251108-WA0014-300x200.jpg)
