Jakarta, mu4.co.id – Oman dikabarkan akan memesan 200 unit kendaraan tempur generasi pertama yang dibuat dari PT Pindad yaitu Anoa 6×6 APC (Armoured Personnel Carrier) untuk keperluan penjagaan ladang minyaknya, dikutip dari zonajakarta, Sabtu (06/01/2024).
Anoa 6×6 APC sendiri telah dilengkapi dengan sistem komunikasi dan transmisi otomatis, yang memiliki keunggulan dalam mobilitas, proteksi serta daya angkut, dan memiliki rasio daya berat 25 ton, yang mampu menampung sebanyak 12 personel, dengan kecepatan jalan maksimal 92 km/jam dan jangkauan 600 km.
Spesifikasi dari Anoa 6×6 APC memiliki berat 12.500 kg (kosong) dan 14.500 kg (tempur). Panjang 6.000 mm, Lebar 2.500 mm dan Tinggi 2.170 mm (badan), 2.500 mm (cupola). Selain itu, Anoa 6×6 APC memiliki kubah berpelindung yang bisa berputar 360 derajat dan dilengkapi dengan senapan mesin 12,7 mm atau peluncur granat otomatis 40 mm, yang memberikan perlindungan terhadap peluru, untuk meningkatkan perlindungan.
Baca juga: Tak Kalah Saing dengan Fortuner dan Pajero, PT. Pindad Akan Produksi Mobil SUV Maung Versi Sipil
Sebagai informasi, PT Pindad yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat ini telah memproduksi panser (kendaraan tempur) dengan kualitas yang membanggakan sejak tahun 2003. Panser-panser Pindad telah dipesan banyak negara, mulai dari Malaysia, Timor Leste, Nepal, Afrika Selatan, dan dari Kerajaan Oman, bahkan digunakan pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
Bukan hanya panser produk Pindad yang laris. Ada juga pesanan peluru, yang dipesan oleh Amerika Serikat (AS) sebanyak 10 juta peluru untuk memenuhi kebutuhan tentaranya.
Sumber: zonajakarta.com
