Media Berkemajuan

22 November 2024, 13:54

Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 1445 H

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Ilustrasi Masjid [Foto: muslimterkini.id]

Yogyakarta, mu4.co.id – Tidak sampai dua bulan lagi, umat Islam akan segera menjumpai bulan Ramadhan. Bulan penuh berkah dan ampunan yang dinanti-nantikan seluruh kaum muslimin. Serta juga bulan yang penuh kemenangan dan kebahagiaan seperti Syawal dan Dzulhijjah.

Sebagai panduan kepada umat Islam, Muhammadiyah secara resmi telah menetapkan awal Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 1445 Hijriah atau 2024 M.

Baca juga: Ciri Puasa Ramadhan yang Diterima

Berdasarkan surat edaran No.159/I.1/B/2023 yang dikeluarkan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiah yang diterbitkan pada 16 Jumadil Akhir 1445 H / 29 Desember 2023 dan ditandatangani oleh Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid, Dr. H. Hamim Ilyas. M.Ag dan Sekretaris Atang Solihin, S.Pd.I., M.S.I. memutuskan kesimpulan sebagai berikut.

RAMADHAN 1445 H

  1. Pada hari Ahad Legi, 29 Syakban 1445 H bertepatan dengan 10 Maret 2024 M, Ijtimak jelang Ramadan 1445 H terjadi pada pukul 16:07:42 WIB.
  2. Tinggi Bulan Pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta (ϕ = -07° 48′ LS dan λ = 110° 21′ BT) = +00° 56′ 28″ (hilal sudah wujud).
  3. Pada saat Matahari terbenam, Ahad 10 Maret 2024 M, di wilayah Indonesia, bulan berada di atas ufuk (hilal sudah wujud) kecuali di wilayah Maluku Utara, Papua, Papua Barat dan Papua Barat Daya.
  4. Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M.

SYAWAL 1445 H

  1. Pada hari Senin Kliwon, 29 Ramadhan 1445 H bertepatan dengan 8 April 2024 M, ijtimak jelang Syawal 1445 H belum terjadi. Ijtimak jelang Syawal 1445 H terjadi pada hari selasa Legi 30 Ramadhan 1445 H bertepatan dengan 9 April 2024 pukul 01:23:10 WIB.
  2. Tinggi Bulan Pada saat Matahari terbenam tanggal 9 April 2024 M di Yogyakarta arta (ϕ = -07° 48′ LS dan λ = 110° 21′ BT) = +06° 08′ 28″ (hilal sudah wujud), dan di wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam, Bulan berada di atas ufuk.
  3. Di wilayah Indonesia tanggal 1 Syawal 1445 H jatuh pada hari Rabu Pahing, 10 April 2024 M.

DZULHIJAH 1445 H

  1. Pada hari Kamis Wage, 29 Zulkaidah 1445 H bertepatan dengan 6 Juni 2024 M, ijtimak jelang Zulhijah 1445 H terjadi pada pukul 19:39:58 WIB.
  2. Tinggi Bulan Pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta (ϕ = -07° 48′ LS dan λ = 110° 21′ BT) = -03° 32′ 39″ (hilal sudah wujud), dan di wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam, Bulan berada di atas ufuk.
  3. Umur bulan Zulkaidah 1445 H disempurnakan (istikmal) menjadi 30 hari.
  4. Di wilayah Indonesia tanggal 1 Zulhijah 1445 H jatuh pada hari Sabtu Legi, 8 Juni 2024 M.
  5. Hari Arafah (9 Zulhijah 1445 H) jatuh pada hari Ahad Wage, 16 Juni 2024 M.
  6. Idul Adha (10 Zulhijah 1445 H) jatuh pada hari Senin Kliwon, 17 Juni 2024 M.

Itulah hasil hisab Muhammadiyah seputar penetapan awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah tahun 1445 H atau 2024 M. Mudah-mudahan kita semua diberikan kesehatan oleh Allah SWT agar bisa berjumpa kembali dengan ketiga bulan tersebut. Aamiin ya Rabbal ‘Alamin

Keputusan Hasil Hisab Majelis Tarjih Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengenai awal Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 1445 H selengkapnya dapat dilihat berikut ini:

[post-views]
Selaras