Media Utama Terpercaya

28 Juli 2025, 15:31
Search

Muhammad Kholil, Pemuda Asal Martapura Pertama Yang Lolos Sebagai Protokol Kepresidenan RI 2025, Ini Profilenya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Muhammad Kholil, Pemuda Asal Kabupaten Banjar Lolos Jadi Protokol Istana Negara
Muhammad Kholil, Pemuda Asal Kabupaten Banjar Lolos Jadi Protokol Istana Negara [Foto: Instagram pribadi Muhammad Kholil]

Martapura, mu4.co.id – Muhammad Kholil, pemuda asal Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel, mencatat sejarah sebagai putra daerah pertama yang lolos sebagai Protokol Perbantuan Kepresidenan RI Tahun 2025, dan bertugas langsung di Istana Negara, Jakarta mulai 24 Juli 2025.

Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian Kholil. Dalam audiensi khusus, ia menyampaikan pesan moral dan dukungan penuh agar Kholil dapat menjadikan pengalaman ini sebagai bekal untuk membangun dan menginspirasi daerah.

“Bawa nama baik Banjar, dan jadikan pengalaman ini bekal untuk membangun daerah,” ujar Bupati Banjar.

Diketahui, perjalanan Kholil sendiri berawal dari kiprahnya sebagai anggota Paskibraka Kabupaten Banjar pada tahun 2019. Kala itu, ia mendapat kehormatan mengibarkan Sang Merah Putih pada upacara 17 Agustus.

Sejak saat itulah ia aktif dalam organisasi Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Banjar, tempat ia pertama kali mengetahui tentang peluang menjadi protokol kepresidenan. Ia pun mengaku mempunyai keinginan menjadi protokol kepresidenan.

“Ada keinginan sejak dulu, tapi sempat ragu dan kurang percaya diri,” ungkap Kholil, Rabu (23/07/2025).

Baca juga: Hebat! Remaja Asal Sungai Tabuk Ini Berhasil Ikuti Program Pertukaran ke Australia

Meski demikian, ia terus mengasah kemampuan dan memperluas jejaring. Pada 2024, ia terpilih sebagai Wakil 1 Nanang Kabupaten Banjar dan mewakili daerah dalam ajang Ikatan Nanang Galuh (INAGA) Kalimantan Selatan. Di tingkat provinsi, Kholil berhasil meraih predikat Juara 1 Nanang Kebudayaan Kalsel. Ia pun kemudian memutuskan ikut seleksi Protokol Perbantuan Kepresidenan RI.

“Semakin banyak bertemu orang hebat, saya semakin yakin. Akhirnya memutuskan ikut seleksi Protokol Perbantuan Kepresidenan RI tahun ini,” tuturnya.

Kholil mengungkapkan seleksi yang diikutinya berlangsung ketat selama hampir sebulan, mencakup administrasi, wawancara dengan Purna Paskibraka tingkat pusat, hingga sesi langsung bersama tim Protokol Kepresidenan. Dan hasilnya, Ia dinyatakan lolos dan siap bergabung dalam jajaran protokol Istana.

“Ini menjadi kebanggaan tersendiri. Sepengetahuan saya, belum ada dari Kabupaten Banjar yang pernah lolos ke posisi ini,” ungkapnya dengan bangga.

“Selama seleksi, saya belajar banyak tentang tugas pokok dan fungsi protokol istana. Latihan fisik dan mental juga terus dilakukan agar siap secara lahir dan batin,” sambungnya.
(KBK.News)

[post-views]
Selaras